
SEMARANG (Lenteratoday) - Pasar Apung yang biasa ditemui di Pulau Kalimantan, kini hadir di Kota Semarang. Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menginisiasi untuk menggelar Pasar Apung di Kota Semarang. Lokasi Pasar Apung berada di Kawasan Banjir Kanal Barat.
Pasar Apung Banjir Kanal Barat resmi dibuka pada Minggu (14/8/2022). Pada acara peresmian tersebut, turut hadir Walikota Semarang, Hendrar Prihardi atau yang biasa disapa Hendi dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Wing Wiyarso.
Pengadaan Pasar Apung tidak terlepas dari sejarah Kota Semarang yang dikenal sebagai Kota Bahari. Selain itu, gelaran Pasar Apung dinilai dapat bermanfaat bagi nelayan, UMKM, hingga lingkungan. "Kota Semarang ini kota pesisir, kota pelabuhan. Jaman dulu terkenal sebagai kota bahari. Dengan potensi nelayan yang ada, pemerintah kota mencoba mengangkat dengan memberikan ruang ke mereka untuk dapat meningkatkan kesejahteraan lagi," ucap Wing.
"Di sisi para UMKM kita libatkan untuk bisa menggelar dagangan dan mempromosikan. Pada akhirnya kita mencoba membuka suatu destinasi baru di Kota Semarang," kata Wing.
Rencananya, pasar apung banjir kanal barat akan digelar setiap hari Minggu. "Ini rencananya akan digelar setiap hari Minggu, insyaallah kita lakukan uji coba kita amati dan evaluasi kekurangannya apa," kata Wing.
Hendrar Prihardi alias Hendi sebagai Walikota Semarang mengapresiasi adanya Pasar Apung sebagai upaya meningkatkan pariwisata dengan melibatkan banyak elemen masyarakat.
"Nelayan dilibatkan, mereka ada yang memiliki pendapatan dari sewa jasa perahu mereka ada yang memanfaatkan untuk jualan UMKM jadi alhamdhulilah upaya kita menciptakan ekologi yang baik. Kemudian UMKM ekonomi tumbuh dan berkembang," ujar Hendi.
Adapun respon masyarakat setempat terhadap penyelenggaraan pasar apung ini juga tak kalah antusias.
"Senang sekali bisa ada acara ini, apalagi bisa membeli sayur dengan perahu," ujar Sri Hartani, salah satu pengunjung.
Reporter : Azifa Azzahra | Editor : Endang Pergiwati