
Mojokerto - Diduga kuat gara-gara bensin tumpah, sebuah kios permanen tempat berjualan spare part motor dan kios rokok milik Suparman (69) pensiunan karyawan pabrik gula Gempol Krep warga Dusun Pudo, Desa Mojosarirejo, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur dilalap sijago merah, Senin (13/4/2020) pagi.
Beruntung akibat kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Korban mengalami keŕugian sekitar Rp. 20 juta.
Kebakaran kios terjadi sekitar pukul 9.15 WIB. Informasi yang diperoleh Lenteratoday.com menyebutkan, saat itu Musri'ah (Isteri korban) sedang mengisi bensin eceran ke dalam botol. Saat itu, sang istri yang mengisi bensi di dalam toko atau kios mendengar ada pembeli.
Setelah ditengok, ternyata benar ada seorang anak yang membeli permen, seketika itulah dia berdiri hendak melayani anak tadi. Sayangnya, saat berdiri itu tanpa sengaja kakinya menyenggol botol berisi bensin dan langsung tumpah. Tumpahan bensin meluber hingga mengenai tungku pembakar alat penambal ban yang sedang menyala. Boom, seketika itu api langsung tersulut dan membakar kios.
"Pada saat itu, pak Suparman sedang menambal ban. Karena terkena luberan bensin dari botol yang tersenggol isteri pak Suparman, api yang berada ditungku semakin membesar dan membakar barang yang lainnya. Kita sudah berusaha memadamkan kobaran api dengan alat seadanya, namun tak berhasil. Api semakin membesar," ujar warga yang saat itu membantu memadamkan api.
Kapolsek Kemlagi, AKP Supriyadi, SH dikonfirmasi membenarkan atas kejadian tersebut. Penyebab kebakaran karena bensin yang tumpah hingga membakar seluruh isi toko permanen tempat penjualan onderdel motor dan rokok. Selain spare part, korban juga berjualan bensin dan solar eceran.
"Api berhasil dijinakan sekitar 2 jam kemudian. Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut," pungkas Supriyadi. (Joe)