
NGANJUK (Lenteratoday) - Plt. Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, berharap petani mampu mengubah pola pikir petani agar tidak selalu menggantungkan pupuk subsidi dan beralih ke pupuk organik yang lebih efisien juga lebih mudah untuk dijangkau.
Harapan tersebut disampaikan saat menghadiri Pelantikan Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) di Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Wilangan, Rabu (20/07/2022). Dalam sambutannya, Kang Marhaen menyampaiakan bahwa dengan dibentuknya pengurus KTNA diharapakan mampu menciptakan hasil produk sendiri asli Wilangan seperti pupuk organik padat atau cair.
Menurut Kang Marhaen, suksesnya suatu program KTNA dapat dibentuk dari tiga hal. Pertama, di Wilangan dapat membentuk suatu koperasi agar mampu membangkitkan ekonomi, khususnya di bidang pertanian sehingga bisa mensejahterakan kelompok dan petani.
“Kedua, KTNA Wilangan dapat menelurkan pupuk kandang atau pupuk cair, mengingat adanya kelangkaan pupuk yang kerap terjadi. Dan yang ketiga, KTNA Kecamatan Wilangan tidak sekadar menjadi perkumpulan biasa, namun dapat menghasilkan sesuatu,” ujar Kang Marhaen.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Judi Ernanto, sangat mengapresiasi dan mendukung dengan dilantiknya pengurus KTNA. Menurutnya, program ini sangat efisien untuk pengembangan sektor pertanian yang ada di Wilangan dengan metode-metode dan program kerja yang jelas, serta bisa mendongkrak para petani untuk lebih maju dan sukses.
“Kami berharap hasil pertanian yang dikelola oleh UMKM dari masing-masing kelompok tani yang ada di Wilangan mempunyai hasil produk sendiri,” terang Judi.
Sebagai informasi, hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala Dinas Pertanian Yudi Ernanto, Ketua KTNA Kabupaten Nganjuk Sugito, Korwil Badan Penyuluhan Pertanian (BPP), Kepala Desa se Kecamatan Wilangan, serta Poktan dan Gapoktan. (*)
Sumber : PING | Editor : Lutfiyu Handi