
SURABAYA (Lenteratoday) - Pembangunan saluran air, termasuk box culvert dilakukan hampir di seluruh wilayah Kota Surabaya. Hingga saat ini jumlah saluran baru di wilayah Surabaya terus dikebut.
Saluran air ini terus disambungkan hingga mencapai hilirnya yakni ke laut. Bersamaan itu pula, proyek box culvert di berbagai titik juga terus dikerjakan. Box culvert adalah beton precast berbentu persegi atau kota yang berfungsi untuk saluran drainase/gorong-gorong.
Salah satunya pengerjaan saluran Box Culvert di wilayah Gunung Anyar, tepatnya jalan Graha Gunung Anyar Tambak yang telah berjalan hampir 3 minggu.
Wakil Walikota Armuji mengungkapkan secara spontan melihat lokasi pengerjaan dan meminta pengawas untuk membuka sejumlah tutup box culvert yang telah dikerjakan guna mengecek dan memastikan agar sesuai spesifikasi.

"Ayo mas coba dikeruk di bawahnya ada sirtunya, tidak? " perintah Armuji kepada salah seorang pekerja.
Setelah dicek di sejumlah titik, tampak yang muncul bukanlah sirtu namun endapan lumpur.
"Lo kan bukan sirtu tapi ndut (lumpur, red)," kata Wakil Walikota yang disebut Cacake Arek Suroboyo ini.
Dirinya meminta agar pengawas hingga masyarakat juga teliti dalam setiap pengerjaan box culvert supaya sesuai spesifikasi yang ditetapkan sehingga infrastruktur yang dibangun memiliki asas manfaat yang dapat dirasakan.
"Kalau dari pekerjaan saja sudah tidak sesuai spesifikasi maka nanti yang timbul bukan kemanfaatan justru masalah di kemudiam hari," tegas Wakil Walikota Surabaya.

Ia juga menuturkan bahwa saat ini pemerintah kota melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air sedang melakukan pengerjaan Saluran Box Culvert di sejumlah wilayah di kota surabaya , perawatan rumah pompa hingga pengerukan endapan untuk memastikan drainase di kota surabaya dapat berfungsi optimal.
"Selain itu, nanti juga akan di cek tanggul - tanggul dan pintu air, apabila ada kerusakan - kerusakan akan segera dilakukan perbaikan," imbuhnya.
Reporter : Miranti Nadya | Editor : Endang Pergiwati