Ansy Lema Serap Aspirasi dan Berikan Bantuan Pada Petani Laktutus

NTT (Lenteratoday) - Di sela rangkaian reses di Kabupaten Belu, Anggota DPR-RI Dapil Nusa Tenggara Timur (NTT) II Yohanis Fransiskus Lema (Ansy Lema) berkunjung ke Laktutus baru-baru ini, dan berdialog dengan petani rakyat di sana.

Ansy mengungkapkan, ini adalah kunjungan keduanya ke Laktutus. Sebelumnya, saat kampanye Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 politisi PDI Perjuangan itu juga pernah ke daerah tersebut.

"Laktutus membentang indah dengan pemandangan bukit-bukit yang membuat pikiran dan hati kembali tenang serta merupakan oase untuk mengambil energi baru," ujar Ansy.

Ansy mengaku terharu karena disambut antusias oleh masyarakat dan para tokoh adat Laktutus. Ansy pun menyampaikan terima kasih kepada warga Laktutus, karena suara mereka telah turut mengantarkan dirinya ke Senayan (DPR-RI).

"Ditemani Pater Yohanes Kristo Tara, OFM yang merupakan sahabat perjuangan saya dan aktivis kemanusiaan di Jakarta serta Camat Nanaet Dubesi Bapak Vincen Mau, kami berdiskusi banyak hal mengenai pembangunan pertanian di wilayah perbatasan itu," ungkap Ansy.

Ansy menyatakan, Laktutus memiliki potensi pertanian cukup baik, terutama di bidang hortikultura. Sebagian dataran rendah di Laktutus juga memiliki potensi persawahan.

Namun, disisi lain, Ansy pun mengungkapkan keluhan para petani Laktutus yang kesulitan air sehingga membutuhkan bantuan pemipaan.

"Mereka juga mengeluh kesulitan membuka-mengolah lahan pertanian karena hanya bermodalkan tenaga manusia dan alat seadanya," ujar Ansy.

Para petani itu, sambung Ansy, memohon dukungan mekanisasi pertanian dalam bentuk alat mesin pertanian (alsintan).

"Tahun 2022 ini, bekerja sama dengan Kementerian Pertanian saya memberikan belasan alsintan pra dan pasca panen serta bantuan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) kepada petani Laktutus," ujar Anggota Komisi IV DPR RI itu.

Usai berdialog bersama warga Laktutus, Pater Kristo mengajak Ansy melihat langsung perkembangan pembangunan Gereja Paroki Hati Kudus Yesus Laktutus yang hampir rampung pembangunannya.

"Terima kasih kepada Pater Kristo Tara, Bapak Camat Nanaet Dubesi, para sesepuh adat dan masyarakat Laktutus yang sudah meluangkan waktu untuk bertemu dan berdiskusi dalam keramahan dan persaudaraan," pungkas Ansy. (*)

Reporter : Hiski Darmayana | Editor : Lutfiyu Handi