PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Salah satu tantangan bangsa saat ini selain pemulihan ekonomi, yaitu peningkatkan sarana dan kualitas pendidikan.
Sebagaimana disampaikan Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Norhaini, generasi muda saat ini adalah cikal bakal penerus pembangunan. Yang mana melalui lembaga pendidikan, diharapkan dapat membentuk dan mengembangkan para generasi muda menjadi pelopor sekaligus inspirator penggerak pembangunan yang memiliki kecerdasan mental dan spiritual.
"Menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas antara lain melalui lembaga pendidikan, dan ini memiliki tantangan tersendiri," papar Norhaini, Rabu (16/3/2022).
Sementara itu, Norhaini mengatakan, salah satu tantangan bangsa saat ini yaitu krisis moral. Dimana budaya luar sangat berpengaruh dalam hal ini. Karena itu selain keluarga, lembaga pendidikan mempunyai peranan penting dalam membentuk dan mengembangkan nilai-nilai moral pada pemuda. Sehingga generasi muda tidak hanya cerdas dalam ilmu, melainkan juga memiliki moral serta akhlak yang baik.
Dengan demikian, ia menambahkan, pembangunan tidak menjadi hampa, karena terisi dengan nilai-nilai moral, kemanusiaan dan spiritual, yang sesuai dengan dasar negara kita Pancasila.
"Agar bisa menjadi penerus pembangunan, yang bisa memajukan bangsa, negara dan bersaing secara global, SDM harus disiapkan secara lahir dan batin," terangnya.
Agar itu bisa tercapai, Norhaini meneruskan, persiapan yang dilakukan tak hanya fokus pada bangunan fisik saja, namun juga pada berbagai faktor pendukung lainnya. Selain berbicara mengenai hardware, di zaman teknologi sekarang ini pendidikan juga harus ditunjang dengan software yang memadai.
Tidak hanya itu, ia mengatakan mempersiapkan tenaga pendidik yang berkompeten adalah poin penting. Agar tenaga pendidik ini nantinya mampu menciptakan generasi penerus pembangunan yang berkualitas dan mempunyai moral yang baik.
"Dengan melaksanakan pembangunan di bidang pendidikan, ini akan berkontribusi dan menjadi bekal bagi kemajuan pembangunan di masa mendatang, khususnya di Kalimantan Tengah," pungkasnya
Reporter : Novita |Editor : Endang Pergiwati
.jpg)
.jpg)
