Pemkot Madiun Sementara Tak Liburkan Sekolah, Ini Penjelasan Walikota

Madiun - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun sementara tak mengambil kebijakan untuk meliburkan sekolah. Menurut Walikota Madiun, Maidi meliburkan sekolah untuk anak-anak saat ini belum waktu yang tepat.

Walikota beralasan, dengan tidak diliburkannya sekolah, pemerintah dapat dengan mudah mengawasi aktifitas para murid. Jadi apabila ada indikasi sakit atau terdeteksi virus, pihak sekolah bisa merespon dengan sigap, karena juga dibantu dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Madiun.

"Kalau anak-anak ini kita liburkan dan tidak diawasi dia kemana-kemana malah kita repot. Mungkin kalau keluhan anak sekolah langsung tanggap," katanya, Minggu (15/3/2020).

"Tidak kita lepas nanti kalau ada keluhan malah kita tidak tahu. Maka kondisi ini rumah sakit kita selalu standy masalah masker semuanya lengkap. Tetapi kelengkapan ini kita juga kerjasama dengan sekolah-sekolah," tambah walikota.

Walikota Maidi juga membeberkan jika pihak pemerintah sudah menyiapkan segala transportasi yang dibutuhkan anak sekolah. Mulai dari bus hingga penambahan armada angkot. Selain itu semua angkutan umum yang dipakai untuk mengantarkan ke sekolah juga sudah disterilkan

"Maka setiap pagi orang tua mengantarkan ada bus sekolah kalau kurang saya sewakan angkutan ada 40 anggota langsung antarkan ke rumah. Tapi anak dari rumah langsung ke sekolah ndak usah ke tempat yang ramai-ramai dulu," papar walikota.

Mantan sekda kota ini selalu berpesan kepada warga Kota Madiun untuk selalu tidak panik. Karena apabila panik, dapat dipastikan kondisi tubuh akan turun dan drop.

Walikota menegaskan pentingnya melakukan budaya hidup bersih di lingkungan sekitar. Karena menurutnya semua virus termasuk corona bisa dilawan dengan hidup bersih.

"Masyarakat tidak usah galau tidak usaj panik. Pelayanan kita siapkan ambulan kita siapkan semuanya. Tapi selama kita hidup bersih di rumah bersih cuci tangan sudah menjadi budaya, insyaallah kota ini akan aman. Corona ganya bisa kita lawan dengan hidup bersih. Hidup bersih akan menjaga kita semua," pungkasnya.

Sebelumnya beberapa pemerintah daerah telah meliburkan sekolahan dikarena kawatir akan penyebaran wabah yang berasal dari Wuhan China ini. Daerah-daerah tersebut meliputi Jakarta, Depok, hingga Surakarta (Solo). (Sur)