
KEDIRI (Lenteratoday) - Sejak dimulai pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun, pada Kamis (16/12/2021) lalu, banyak ditemui reaksi lucu dan menggemaskan khas anak-anak saat hendak mendapatkan vasinasi Covid-19. Terutama ekspresi wajah khas bocah saat jarum suntik mulai ditusukkan ke lengan mereka. Kebanyakan takut dan menangis, namun ada juga yang percaya diri.
Di SDN Jagalan 3 misalnya, bermacam-macam reaksi menghiasi ruang vaksinasi. Mulai dari yang terkesan biasa saja, hingga ada yang meneteskan air matanya. Dani, siswa kelas 2 ini misalnya. Ia menuturkan bahwa sempat ndredeg (deg-degan) saat hendak divaksin. “Takut disuntik, tapi ternyata setelah disuntik cuma sakit sedikit,” ungkapnya dengan bekas air mata yang masih terlihat di sudut matanya, Selasa (21/12/2021).
Berbeda dengan Joy, siswa kelas 1 SDN Jagalan 1 ini mengaku tidak takut sama sekali. Ia menuturkan hal tersebut saat ditemui pasca-mendapatkan suntikan vaksinasi. “Tidak sakit sama sekali dan tidak menangis, seperti digigit semut saja,” ungkapnya dengan penuh percaya diri, Selasa (21/12/2021).
Joy mengatakan alasannya mau untuk divaksin. “Biar nggak kena Corona dan bisa bermain lagi bersama teman-teman,” kata dia dengan keluguannya. Hal serupa diungkapkan oleh Syifa saat ditemui di SDN Jagalan 5, menunggu gilirannya untuk mendapatkan suntikan vaksin.
“Saya mau divaksin karena kemauan saya sendiri, supaya tetap sehat dan terbebas dari virus Corona oleh karena itu saya tidak takut disuntik vaksin Covid-19 ini,” ungkap siswi kelas 4 ini dengan penuh rasa percaya diri, Selasa (21/12/2021).
Sesaat setelah diwawancarai, terdengar nama gadis cilik asal kelurahan Banjaran tersebut disebut oleh operator. Dengan segera ia melenggang dengan mantap menuju ruang vaksinasi.
Sementara itu, ditemui di sela-sela acara, Suwarni, Kepala SDN Jagalan 1 menerangkan sebelum pelaksanaan vaksinasi, pihaknya telah menyosialisasikan kepada orangtua wali murid tentang pentingnya vaksinasi Covid-19.
“Tidak semua daerah mendapatkan prioritas vaksinasi bagi usia 6-11 tahun seperti di Kota Kediri ini, jadi selagi ada kesempatan, saya sampaikan edukasi kepada orangtua wali murid supaya dapat memotivasi buah hatinya mengikuti vaksinasi Covid-19 ini. Untuk anak-anakku jangan takut divaksin ya, karena ini demi kesehatan kita bersama, supaya bisa kembali sekolah tatap muka dengan maksimal,” terang wanita yang juga Plt. Kepala SDN Jagalan 3 ini, Selasa (21/12/2021). (*)
Reporter: Gatot Sunarko
Editor : Lutfiyu Handi