17 April 2025

Get In Touch

Gubernur Khofifah Minta Bank Jatim Turut Mendorong Produktifitas Kaum Disabilitas

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat menyapa salah satu penyandang disabilitas.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat menyapa salah satu penyandang disabilitas.

MADIUN (Lenteratoday) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mendorong pada kaum disabilitas di Jatim untuk terus meningkatkan produktifitas. Bahkan, dia juga meminta supaya Bank Jatim memfasilitasi usaha mereka baik dari sisi permodalan berupa kredit maupun Corporate Social Responsibility (CSR).

“Kenapa saya meminta Pak Dirut Bank Jatim disini. Karena bapak melihat karja disabilitas disana. Bayangan saya adalah akan ada spesial kredit atau CSR untuk disabilitas yang produktif. Sama-sama kita ingin mendorong produktifitas dari seluruh karya disabilitas di Jatim,” kata Gubernur Khofifah dalam acara peringatan Hari Disabilitas Internasional di Kota Madiun, Rabu (8/12/2021).

Dalam kesempatan itu, Khofifah juga menyampaikan terima kasih pada Wali Kota Madiun, Maidi, yang memberikan apresiasi kepada penyandang disabilitas. Dia melihat bahwa mereka penuh semangat untuk terus berkarya dan terus produktif.

“Jadi yang didisplay meskipun booth tidak terlalu banyak, tapi Dinas Sosial ingin menunjukkan bahwa disabilitas ini memiliki potensi luar biasa untuk terus bisa lebih produktif lagi,” sambungnya.

Untuk itu, Gubernur Khofifah langsung meminta pada Dirut Bank Jatim untuk memberikan apresiasi terhadap semangat para disabilitas, sehingga mereka tetap tumbuh produksi. Khofifah mengatakan bahwa sebetulnya pada hari yang sama ini, juga ada expo produktifitas disable di Malang.

“Artinya kita ingin mengajak teman-teman disabilitas berkontribusi lebih signifikan terhadap pemulihan ekonomi di Jawa Timur ini. Dan mereka punya potensi, punya kemampuan untuk itu. Jadi kalau hari ini HDI (Hari Disabilitas Internasional) diinisiasi oleh dinas sosial, tetapi Expo dari karya disabilitas hari ini juga sedang berjalan di Batu itu diinisiasi oleh dinas pendidikan,” katanya.

Dia juga menandaskan bahwa apa yang dilakukan baik oleh Dinas Sosial maupun Dinas Pendidikan ini muaranya adalah untuk mendorong seluruh semangat dan produktivitas kaum difabel. Sehingga mereka punya gairah  untuk terus bisa berkarya.

“Dan saya mohon kepada teman-teman media juga mendorong semangat bagi kaum difabel untuk terus berkarya dan terus produktif. Permodalan menjadi penting, market akses juga menjadi penting, pengakuan kita juga tidak kalah pentingnya,” pungkas Gubernur yang juga mantan Menteri Sosial ini.

Sementara itu, Dirut Bank Jatim, Busrul Iman mengaku baru pertama kali melihat kegiatan disabilitas di Jatim khususnya. Melihat para disabilitas ini, kata Busrul, membangkitkan semangatnya dan juga meningkatkan rasa syukur.

“Tentu saja untuk rekan-rekan disabilitas kami siap untuk bekerjasama kedepannya dengan CSR untuk memberikan kontribusi sama sama membangun Jatim, baik itu segi pendidikannya, seni budayanya olahraganya dan sebagainya. Kami Bank Jatim siap sukses, yang penting semua teman-teman tetap semangat,” katanya.

Sementara itu, Wali Kota Maidiun, Maidi mengapresiasi penuh penyelenggaraan peringatan Hari Disabilitas Internasional di Madiun. Maidi juga sempat mengajak para penyandang disabilitas yang datang dari berbagai daerah di Jatim ini untuk berkeliling kota Madiun. (*)

Reporter : Lutfiyu Handi

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.