
MADIUN (Lenteratoday) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Madiun melakukan penandatanganan kesepakatan dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun terkait Raperda APBD 2022, Selasa (19/10/21).
Dalam pengambilan keputusan yang didahului dengan penyampaian pendapat akhir itu pun disahkan dengan catatan dan saran dari fraksi DPRD yang sebelumnya sempat menanyakan detail terkait dengan Raperda APBD tahun 2022.
Wali Kota Madiun, Maidi menanggapi dengan terbuka, terkait catatan dan saran yang disampaikan oleh fraksi DPRD Kota Madiun. Pihaknya turut menyambut baik dengan adanya catatan dan saran yang diberikan, yakni menyambut baik ketika pelaksanaan pembangunan yang dilakukan oleh eksekutif, wakil rakyat turut melakukan pengawasan.
"Catatan dan saran itu baik, silahkan saat pelaksanaan, legislatif ikut mengawasi," ujar Maidi saat memberikan sambutan usai penyampaian pendapat akhir fraksi DPRD Kota Madiun.
Adapun catatan terkait APBD 2022 turut dikemukakan oleh Rina Hariyati, anggota fraksi Gerinda, yakni tentang penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), yang sekarang menjadi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan inovasi Program Magang Madiun (Pro Magma).
"Pada masa transisi perizinan, masih banyak masyarakat yang bingung, harapan kami, sosialisasi dapat ditingkatkan. Program inovasi juga harus tepat sasaran," ujar Rina saat menyampaikan pendapat akhir di Sidang Paripurna Pengambilan Keputusan.
Di sisi lain, Maidi menjelaskan terkait penggunaan anggaran APBD 2022 yang difokuskan
untuk mengatasi dampak pandemi. "Kita gas ekonomi untuk memberi kesempatan masyarakat yang terdampak pandemi untuk memulihkan ekonomi, terlebih pengusaha yang bertahan saat pandemi," tambah Maidi.
Lebih lanjut, mantan Sekretaris Daerah Kota Madiun turut memaparkan terkait anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang mencapai Rp 8 miliar. Nominal tersebut khusus digunakan jika terjadi kondisi tertentu di Kota Madiun yang sifatnya mendesak, seperti penanggulangan Covid-19 atau bencana lainnya.
‘’Kami menyediakan anggaran untuk Covid-19. Kalau ada hal-hal yang sifatnya mendadak,
anggarannya sudah siap,’’ pungkasnya.(*)
Reporter : Pamula Yohar. C
Editor : Endang Pergiwati