21 April 2025

Get In Touch

Beragam Alasan Masyarakat Kota Kediri Putuskan Ikut Vaksinasi

Barbagai alasan diungkapkan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi, ada berdalih karena pekerjaa, disuruh orangtua dan biar tidak masalah bila bepergian.
Barbagai alasan diungkapkan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi, ada berdalih karena pekerjaa, disuruh orangtua dan biar tidak masalah bila bepergian.

KEDIRI (Lenteratoday) - Beragam komentar masyarakat menanggapi kian gencarnya pelaksanaan vaksinasi Covid-19 oleh Pemkot Kediri untuk mengejar kekebalan komunal. Pasalnya kekebalan komunal dianggap menjadi salah satu cara untuk mengakhiri pandemi yang mendunia tersebut.

Abril salah satu, peserta vaksinasi di RS. Dhaha Husada, Rabu (1/9/2021), mengaku mengikuti vaksinasi karena kebutuhan pekerjaannya. "Alasan pertamanya untuk syarat bepergian, karena sehari-hari kerja di luar Kota Kediri jadi perlu sertifikat vaksin untuk syarat perjalanan," terang pria berambut ikal ini, Rabu, (1/9/21).

Tidak sendiri, senada dengan Abril, Dewi salah satu peserta vaksinasi di lokasi yang sama juga mengatakan mengikuti vaksin untuk alasan kebutuhan sehari-hari. "Karena kalau keluar-keluar harus butuh sertifikat vaksin, selain itu juga karena permintaan orangtua, untuk segera melakukan vaksinasi," ungkapnya.

Dewi menambahkan, sekolah juga mewajibkan untuk melakukan vaksinasi. "Karena dari sekolah kan mewajibkan juga, selagi gratis kenapa nggak, daripada nanti-nanti diminta untuk membayar," tandasnya saat ditemui pasca screening.

Meski demikian, tidak sedikit masyarakat yang melakukan vaksinasi karena alasan kesehatan. Hal tersebut seperti yang disampaikan Ketut Dwi Prasetyo, peserta vaksinasi dosis Moderna asal Kelurahan Balowerti. "Kita perlu menjaga diri, terutama disituasi pandemi seperti saat ini, apalagi dengan mengikuti program vaksinasi ini, kita dapat segera terbebas dari pandemi dengan terbentuknya herd immunity," urainya.

"Bukan karena syarat perjalanan sehingga saya mau divaksin, karena memang untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan juga keluarga, lagian sehari-hari saya kerjanya dari rumah, tidak harus ke kantor," imbuhnya.

Sejalan dengan Ketut, Siti Nurkholida peserta vaksin di RS Dhaha Husada mengaku mengikuti vaksin untuk membentuk imun dan menjaga kesehatan. "Saya ibu menyusui, sebelumnya juga sudah konsultasi dengan tenaga medis, bagaimana jika ikut vaksinasi dan menurut keterangan petugas medis, justru mengikuti vaksinasi ini imun bayi saya akan ikut terbentuk, jadi untuk alasan kesehatan saya dan keluarga, kenapa nggak segera ikut vaksinasi," jawabnya dengan mantap, Rabu.

Tidak mau ketinggalan, Alfiah Rahmawati, wanita paro baya asal Kelurahan Pakunden ini juga mantap untuk mengikuti vaksinasi karena alasan kesehatan, meskipun dari hasil screening ia tidak bisa mengikuti vaksin hari ini. "Tensinya masih belum stabil, jadi belum bisa, tapi nanti kembali lagi jika tensinya kembali normal lagi," ungkapnya alasan belum bisa divaksin, Rabu (1/9/2021).

Saat dikonfirmasi kenapa mantap mengikuti program vaksinasi,  ia mengungkapkan untuk mencegah tertular virus Covid-19. "Ya, supaya tidak tertular apalagi saya sehari-hari bekerja, jadi kita harus pandai-pandai dalam menjaga kesehatan," ungkapnya.

"Selain tertib protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, selalu bawa handsanitizer, juga salah satu caranya dengan mengikuti program vaksin ini," pungkas wanita ini sebelum berlalu  pulang.

Sebagai informasi, vaksinasi di Rumah Sakit Dhaha Husada ini merupakan bagian dari salah satu upaya percepatan vaksinasi Pemkot Kediri seperti juga yang dilakukan di RS. Baptis dan RSUD. Gambiran. Sedangkan untuk kuota vaksin di RS. Dhaha Husada ini ada sebanyak  70 dosis vaksin Moderna yang diberikan kepada warga yang sebelumnya telah mendaftar melalui tautan yang dipublikasikan.(gos)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.