LAMONGAN (Lenteratoday) - Mendengar PPKM Level 4 kembali di perpanjang hingga 9 Agustus mendatang, Ketua DPRD Kabupaten Lamongan H. Abdul Ghofur meminta aparat penegak bertindak secara humanis.
Dia menjabarkan, humanis yang dimaksud ialah tindakan dengan mendahulukan prinsip-prinsip sosial kemanusiaan saat menjalani serangkaian giat inspeksi mendadak.
"Kita patuhi aturannya, bagi aparat yang bertugas supaya lebih humanis kepada warga khususnya para pedagang kaki lima," ujarnya, pada saat kegiatan pemasangan bendera di Jl. Kusuma Bangsa bersama puluhan PKL, Selasa (3/7/2021).
Maka dari itu, lanjut H. Ghofur, para aparat khususnya Pol PP bisa mencari formulasi dimana warga bisa mandiri menjalankan aturan dengan tindakan yang berlebihan kepada para PKL.
"Kondisinya begini, biarkan mereka berdagang toh cari makan untuk keluarga, metode persuasif agar bisa digunakan ajakan terus menerus dalam menerapakan pola hidup sehat, lambat laun mereka (pelaku usaha) akan bisa mandiri tanpa harus diingatkan," lanjutnya.
Lebih jauh, ia juga menyingung jika kinerja Pemkab dalam hal ini Bupati Lamongan Yuhronur Efendi telah maksimal dalam penanganan Covid-19.
"Syukurnya sudah lumayan membaik, ini juga tidak lepas dari kinerja Pemkab Lamongan dan seluruh jajaranya," katanya.
H. Ghofur juga meminta kepada warga agar tidak memandang sebuah aturan sebagai penghalang untuk bekerja, menurutnya semua aturan sejatinya sudah dilihat efek samping dan dampak resikonya.
"Kalau itu aturan pemerintah ya harus kita jalani, karena ini sekua untuk kebaikan warga masyarakat khususnya di Lamongan," pungkasnya. (dit)
.jpg)
.jpg)
