
JEMBER (Lenteratoday)- Sanusi Mokhtar Fadilah mantan anggota Komisi D DPRD Jember Periode 2004-2009 ditemukan meninggal dalam kamar tidurnya. Almarhum meninggal saat menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumahnya Dusun Krajan, Desa Tegalrejo, Kecamatan Mayang.
Sanusi ini menjalani isoman setelah diketahui terkonfirmasi positif Covid-19. Seminggu sebelumnya, istri Sanusi juga meninggal karena terpapar Virus Corona.
Menurut Kapolsek Mayang Iptu Bejul Nasution, sebelum ditemukan meninggal, Sanusi sedang menjalani isoman di rumahnya. Sudah 10 hari pria yang juga pernah menjadi Mantan Ketua DPC Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) Jember ini, menjalani isoman tersebut.
"Beliau ini sedang menjalani isoman di rumahnya, sekitar dua hari yang lalu, saya bersama Danramil, Pak Camat Mayang, dan sejumlah relawan menyemprot rumahnya (dengan disinfektan)," kata Iptu Bejul, Minggu (18/7/2021).
Bejul menyampaikan, untuk memantau kondisi Sanusi. Pihaknya berkoordinasi dengan warga sekitar rumahnya untuk melihat dan memperhatikan kondisi Ji Sanusi selama menjalani isoman.
"Semalam saya berkoordinasi dengan warga namanya Mas Nunung itu. Saya bilang untuk dilihat dan dipantau. Kemudian pagi tadi (setelah sarapan) ditungguin sedang tidur. Tapi kemudian kok ada yang aneh saat tidur, ternyata sudah meninggal itu. Tidak tahu jam berapa pasti meninggalnya," ujar Bejul. Akhinya bersama Koramil dan petugas Puskesmas mengecek, dan (diketahui) sudah meninggal dunia.
Selanjutnya proses pemakaman dilakukan secara protokol pemakaman pasien Covid-19. Hingga kini Jember masih dalam kondisi zona merah persebaran pandemi covid. Dari 31 kecamatan se Jember, hanya satu kecamatan yakni Ambulu yang belum zona merah. Data Satgas Penanganan Covid19 Jember menyebutkan, hingga Sabtu kemarin ada 200 warga baru positif Covid, 75 pasien baru sembuh dan 11 warga meninggal dunia. (mok)