
BONDOWOSO (Lenteratoday)- Berdasarkan data update dari Badan Kepegawaian Daerah Pemkab Bondowso menyebutkan, hingga akhir pekan kemarin untuk CPNS sudah 1.348 formulir yang masuk. Angka itu merupakan bentuk antusias para pendaftar dalam Pengadaan CPNS di Bondowoso yang mengalokasikan formasi sebanyak 2.156.
“Sebanyak 1.348 sudah mengisi formulir, 635 sudah submit, 458 verifikasi memenuhi syarat, 164 tidak memenuhi syarat dan 13 yang belum terverifikasi,” terang Apil Sukarwan Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD).
Dia menambahkan, sama halnya dengan CPNS yang sudah mencapai ribuan, ternyata untuk formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru, total sudah ada 1.492 formulir yang masuk. "Sementara untuk PPPK guru sudah ada 1.492 yang mengisi formulir, 1.384 sudah submit serta belum diverifikasi," ujarnya.
Pengadaan formasi CPNS di Bondowoso mengacu pada Surat Keputusan Bupati Bondowoso Nomor: 188.45/479/430.4.2/2021 tentang Formasi Calon Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bondowoso Tahun Anggaran 2021.
Bahwa Pemkab Bondowoso akan melaksanakan seleksi penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Tahun Anggaran 2021. Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin pun menegaskan, pengadaan CPNS di Bondowoso Republik Kopi (BRK) ini lebih banyak untuk tenaga kesehatan (nakes).
Kabupaten Bondowoso mendapatkan alokasi formasi sebanyak 2.156. Untuk CPNS sejumlah 337 formasi, terdiri atas formasi kesehatan sebanyak 268 dan formasi teknis 69. Untuk PPPK sejumlah 1.819 Formasi.
Sementara formasi khusus untuk guru honorer yang ada dalam database Dapodik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Terkait dengan penyediaan anggaran, Bupati Salwa mengaku telah menyiapkan melalui refocusing anggaran pada beberapa program kegiatan perangkat daerah termasuk pada Sekretariat DPRD. (mok)