20 April 2025

Get In Touch

Gus Ab : Idul Adha Tetap Bisa Dirayakan Meski di Rumah

Abu Bakar Abdul Jalil, Ketua Dewan Masjid Indonesia Kota Kediri, meminta seluruh masyarakat Kota Kediri supaya dapat merayakan di rumah. Untuk itu dilakukan koordinasi dengan Polres Kediri Kota dan Kodim Kediri.
Abu Bakar Abdul Jalil, Ketua Dewan Masjid Indonesia Kota Kediri, meminta seluruh masyarakat Kota Kediri supaya dapat merayakan di rumah. Untuk itu dilakukan koordinasi dengan Polres Kediri Kota dan Kodim Kediri.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pada 20 Juli 2021 mendatang umat muslim di dunia, termasuk Kota Kediri, akan merakayan Hari Raya Idul Adha. Menjadi dilema, ketika pelaksanaannya berada di masa pandemi kasus Covid-19 sedang melonjak naik. Menyikapi hal tersebut, Abu Bakar Abdul Jalil, Ketua Dewan Masjid Indonesia Kota Kediri, meminta seluruh masyarakat Kota Kediri supaya dapat merayakan di rumah.

"Bilamana dalam pelaksanaanya berpotensi menimbulkan kerumunan lebih baik merayakan di rumah saja, pelaksanaanya tetap, tapi jangan bergerombol," terang pria yang akran disapa Gus Ab ini, Sabtu (17/7/2021).

Gus Ab menyebutkan bahwa kegiatan penyembelihan di masjid atau musala tetap diperbolehkan selain penyembelihan yang dilaksanakan di rumah potong hewan, Kota Kediri. "Silakan penyembelihan tetap bisa dilakukan di masjid atau musala, karena jika semua di RPH juga tidak mungkin, tapi yang menjadi catatan jangan sampai ada kerumunan, jadi petugas penyembelihan ini harus di batasi," tandasnya.

"Untuk masjid yang punya halaman luas tetap bisa dilaksanakan di masjid, tetapi supaya dilaksanakan di tanggal tasrik (hari ke-2, ke-3, dan ke-4 Idul Adha) dan tidak dilaksanakan di hari pertama Idul Qurban," imbuhnya.

Sementara itu, pihaknya bersama Polres Kediri Kota juga telah berkoordinasi, memberikan fasilitasi rapid antigen bagi para petugas penyembelih hewan kurban. "Polres melalui RS. Bhayangkara nanti memberikan fasilitasi rapid antigen bagi penyembelih hewan kurban dan yang terlibat dalam kegiatan tersebut," terang Gus Ab.

"Insha allah nanti Babinsa serta Babinkamtibmas juga siap membantu proses penyembelihan hingga proses pendistribusiannya daging kurban tersebut," imbuhnya.

Selain itu pengamanan selama jalannya Idul Adha juga akan dilakukan di sejumlah titik-titik tertentu dimana kiranya hewan kurban yang disembelih banyak. "Misalnya di satu masjid, menyembelih sapi 6 kambing 10 atau lebih, maka titik-titik seperti itu yang akan kita amankan," tandasnya.

Pihaknya berpesan kepada seluruh takmir masjid dan musala di Kota Kediri supaya penerapan protokol kesehatan selama beraktivitas terkait Idul Adha harus benar-benar dilaksanakan dengan baik.

"Kami sudah mensosialisikan kepada para takmir di Kota Kediri supaya dapat memperketat protokol kesehatan selama jalannya perayaan Idul Adha utamanya saat penyembelihan yang dilakukan di masjid," ungkap Gus Ab.

Sedangkan, untuk pelaksanaan salat Idul Adha, Gus Ab menyampaikan salat bisa dilaksanakan di rumah masing-masing. "Di tengah situasi yang tidak memungkinkan ini, apalagi jika dalam satu RT ada yang terkonfirmasi positif, lebih baik salat dilaksanakan di rumah  bersama keluarga," pungkasnya. (gos)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.