
JEDDAH (Lenteratoday) Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel meminta umat Islam Indonesia untuk menunggu pengumuman resmi dari Pemerintah Arab Saudi.
Pernyataan Agus menanggapi adanya kabar telah ditetapkannya jumlah jemaah haji 1442 H/ 2021 M sebanyak 60.000 orang.
Agus mengatakan, saat ini telah beredar diberbagai media massa nasional di Indonesia bahwa Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan jumlah jamaah haji 1442 H/ 2021 M akan berjumlah 60.000 orang saja. Media-media tersebut menyatakan bahwa sumber informasi tersebut adalah Surat Edaran Kemenkes Arab Saudi terkait protokol ibadah haji 1442H yang dikutip dari media Arab Saudi.
"Menanggapi hal ini dapat kami sampaikan KBRI telah memperoleh salinan dokumen dengan ekstensi PDF edaran dengan kop Kemenkes Arab Saudi berjumlah 10 halaman dimaksud dan mengkonfirmasikannya ke Kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi. KBRI mendapat jawaban bahwa dokumen tersebut adalah “ghair mu’tamadah” yakni, bukan dokumen resmi yang sah dan dapat dijadikan pegangan," kata, Minggu (23/5/2021).
Pantauan KBRI terhadap media-media nasional mainstream di Arab Saudi dan akun-akun medsosnya hingga pukul 14.30 tanggal 23 Mei 2021 tidak didapati satu pun yang memberitakannya.
"Dengan demikian kami mengajak umat Islam dan publik di Indonesia untuk menunggu pengumuman resmi dari Pemerintah Arab Saudi. Kita memahami bahwa Pemerintah Arab Saudi sedang dan terus mempersiapkan skenario terbaik pelaksanaan ibadah haji tahun ini dengan mempertimbangkan segala aspek dan mengutamakan kekhusyuan dan kelancaran beribadah serta keselamatan jiwa Jemaah," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Kerajaan Arab Saudi tahun ini hanya mengizinkan 60.000 jemaah haji. Sebanyak 45.000 berasal dari luar Arab Saudi dan 15.000 merupakan warga Arab Saudi. Informasi tersebut didapat dari akun Twitter @HaramainInfo. Selain itu, Otoritas Arab Saudi juga memberikan beberapa persyaratan bagi para calon jamaah haji.
“Hanya 60.000 jemaah haji dari seluruh negara yang diizinkan untuk melaksanakan ibadah haji pada 2021/1442H, dengan alokasi 45.000 untuk jemaah dari luar Arab Saudi dan 15.000 untuk jemaah dari dalam Arab Saudi,” tulis akun twiter resmi Haramain (Minggu, 23/5/2021) -Ist