MADIUN (Lenteratoday) - Polres Madiun melakukan swab keliling kepada masyarakat Kabupaten Madiun. Swab keliling tersebut menyasar tempat keramaian.
Wakapolres Madiun, Kompol Ki Ide Bagus Tri mengatakan bahwa swab keliling tersebut dilakukan rutin seminggu 3 kali. Dilakukan secara cuma-cuma kepada masyarakat secara acak. Umumnya, swab dilakukan kepada masyarakat yang melanggar protokol kesehatan seperti tidak menggunakan masker dan berkerumun.
"Kita gandeng Dinkes Kabupaten Madiun. Jadi kita juga membantu masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan ke luar Madiun. Hasil swab tadi bisa dibawa," jelas Ki Ide Bagus seusai sosialisasi protkes di Taman Asri Caruban, Minggu (23/05/2021).
Sekali pelaksanaan, Dinkes melakukan swab kepada 25 orang secara acak. Dari hasil swab hari ini, seluruhnya dinyatakan negatif Covid-19.
Saat sosialisasi, banyak ditemukan masyarakat yang tidak menggunakan melanggar protkes. Seperti menggunakan masker tetapi diturunkan ke dagu, juga bahkan ada yang tidak menggunakan masker dan helm.
Petugas yang menggunakan kostum genderuwo, kuntilanak dan pocong langsung menghampiri pengendara yang melanggar. Namun tidak sedikit juga yang malah kegirangan dan mengajak selfi petugas yang menggunakan kostum hantu tersebut.
"Kita sengaja libatkan pocong dan kuntilanak sebagi simbol korban Covid-19. Sementara dongkrek sebagai simbol pandemi,” ujarnya.
Tak hanya melakukan aksi teatrikal, petugas yang membawa banner berupa himbauan. Turut membagikan masker kepada seluruh pengguna jalan. (Ger)
.jpg)
.jpg)