20 April 2025

Get In Touch

Batasi Jumlah Pelayanan Karena Pandemi, Dukcapil Lakukan Sistem Jemput Bola

Anggota komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Anna Agustina Elsye
Anggota komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Anna Agustina Elsye

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Karena masih tingginya angka penyebaran Covid-19 di Kota Palangka Raya, saat ini Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Palangka Raya masih membatasi jumlah pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Hal ini untuk menghindari terjadinya kerumunan dan munculnya klaster di lingkungan Dukcapil.

Namun langkah ini sudah dinilai tepat oleh Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Anna Agustina Elsye , karena saat ini yang diutamakan adalah kesehatan masyarakat. Meskipun kadang terjadi kekecewaan dari masyarakat karena sudah datang ke kantor Dukcapil untuk mengurus data kependudukan namun terpaksa harus datang kembali di lain hari karena sudah tidak mendapat nomor antrean.

"Ya ini merupakan salah satu kendala bagi Dukcapil karena harus membatasi pelayanannya, namun memang harus dilakukan karena demi menjaga kesehatan seluruh masyarakat termasuk pegawai kantor Dukcapil," papar Anna, Jumat (9/4/2021).

Salah satu langkah yang diambil pihak Dukcapil untuk tetap bisa memberikan layanan yang maksimal adalah dengan sistem 'Jemput Bola'. mengapresiasi langkah yang diambil pihak Dukacapil tersebut. Sistem jemput bola dilakukan dengan cara petugas dari kantor Dukcapil mendatangi rumah warga, dari pintu ke pintu, untuk melayani pembuatan KTP. Khususnya bagi warga yang dalam kondisi sakit atau mengalami kendala lainnya sehingga tidak bisa datang langsung ke kantor Dukcapil.

"Kami mengapresiasi tindakan jemput bola yang dilakukan petugas Dukcapil, hal ini tentu sangat membantu bagi warga yang sedang sakit atau sebab lainnya sehingga tidak bisa datang langsung ke kantor Dukcapil," ungkapnya.

Sebagai wakil masyarakat, Anna berharap dengan sistem jemput bola, Dukcapil tetap dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat meskipun di tengah kondisi pandemi. Ia pun mengingatkan agar para pegawai Dukcapil yang bertugas di lapangan mengunjungi warga dari pintu ke pintu dengan tetap menjaga prokes 3M.

Pendataan warga memang sangat diperlukan, selain agar tertib administrasi, juga sebagai informasi dasar bagi pemerintah dalam menjalankan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Semoga Dukcapil dapat terus menigkatkan kinerjanya dan mengembangkan cara-cara baru yang inovatif dalam memberikan pelayanan agar dapat menjangkau seluruh masyarakat bahkan sampai daerah terpencil sekalipun," harapnya.(nov)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.