20 April 2025

Get In Touch

Gubernur Khofifah Sebut Persemi Jember Sebagai Model Perkemahan Era Pandemi

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyalakan api ungun dalam pembukaan Persemi di Jember.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyalakan api ungun dalam pembukaan Persemi di Jember.

JEMBER (Lenteratoday) - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa membuka Perkemahan Era Pandemi (Persemi) yang digelar di City Forest and Farm, Kabupaten Jember, Sabtu (27/3/2021) malam. Gubernur berharap perkemahan ini bisa menjadi referensi kegiatan serupa dimasa mendatang.

Gubernur yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembina Daerah Pramuka Jatim ini mengatakan bahwa perkemahan berlangsung dua hari (27-28/3/2021) ini sebagai kegiatan perkemahan pertama diera Pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Persemi, di mana ada perkemahan tetapi semua dalam protokol kesehatan yang baik. Maka disebutlah perkemahan era pandemi dan jadi referensi bagi Pramuka di tempat-tempat yang lain," kata Gubernur Khofifah.

Dalam sambutannya, Khofifah mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo terus mengingatkan supaya terus berinovasi dan keluar dari kebiasaan lama. "Kwarda Pramuka Jatim melakukan terobosan dengan dengan menggelar persemi, Presiden terus mengulang pesan agar kita mulai dengan perilaku normal dengan inovasi, smart shortcut. Harus cerdas, melakukan langkah cepat dan tepat," tegas gubernur.

Dia menandaskan bahwa dedikasi yang kuat Pramuka adalah dengan membuktikan darma baktinya dan tidak pernah lelah melayani masyarakat khususnya saat terjadi bencana. "Pramuka membuktikan dedikasinya saat negara membutuhkan, Pramuka selalu hadir. Saya ingin hal-hal tersebut terus dijaga dimanapun dan kapanpun," harapnya.

Sementara itu, Bupati Jember, Hendy Siswanto mengungkapkan, Pramuka menjadi pelengkap pendidikan di sekolah. Dengan pendidipan informal Pramukan akan menciptakan pemuda yang berkarakter.

"Kegiatan ini selain mempererat tali persaudaraan serta silaturahmi antar kader, dan perkemahan dengan konsep disiplin protokol kesehatan, juga bisa meningkatkan keterampilan dan kecakapan kader Pramuka," tandasya.

Dia berpesan pada para kader Pramuka supaya tetap menjadi anggota yang tangguh, kreatif, inovatif, serta menjauhi narkoba dan pergaulan bebas. Dia juga mengingatkan disiplin 5M selama pandemi.

Di tempat yang sama, Ketua Kwarda Pramuka Jatim, Arum Sabil mengharapkan , kegiatan ini menjadi model dari kegiatan Pramuka di masa pandemi. "Pesan tegas kakak Khofifah agar Pramuka selalu mengisi dengan kegiatan yang bermanfaat dan ruang kosong antar-sekolah ini sejalan pesan Ketua Kwarnas, bahwa Pramuka harus terus berbakti kepada negeri tanpa henti," ungkapnya.

Dia menegaskan bahwa kondisi pandemi yang berlangsung di Indonesia saat ini menuntut semua pihak lebih cerdas menghadapi dan beradaptasi. Persemi yang menerapkan disiplin protokol kesehatan dinilai mampu menjawab ke khawatiran orang tua. Dia juga berharap kegiatan ini bermanfaat dan menjadi model interaksi dalam pendidikan sosial di era pandemi. (ufi)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.