20 April 2025

Get In Touch

Perkuat Nilai Kearifan Lokal, Dinas PMD Sosialisasikan Bulan Bakti Gotong Royong

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Nganjuk melakukan sosialisasi Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XVII Tahun 2021, pada Kamis (04/03/2021).
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Nganjuk melakukan sosialisasi Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XVII Tahun 2021, pada Kamis (04/03/2021).

NGANJUK (Lenteratoday) - Bertujuan tetap menjaga nilai kekeluargaan dan kegotongroyongan di tengah masyarakat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Nganjuk melakukan sosialisasi Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XVII Tahun 2021, pada Kamis (04/03/2021).

Kegiatan sosialisasi ini dipimpin oleh Sutrisno, SH, M.Si selaku Kabid Kelembagaan, Perkembangan Desa dan Pelayanan Sosial Dasar Dinas PMD. Adapun pesertanya adalah Kasi PMD Kecamatan se-Nganjuk.

Dalam sosialisasi itu Sutrisno memberi arahan bahwa kegiatan lomba tersebut merupakan upaya pelestarian sosial budaya lokal. Di samping itu, kegiatan dilakukan dalam waktu singkat. Sebab, target pengumpulan dokumen dari desa dan kelurahan ke Dinas PMD paling lambat pada Selasa (09/04/2021). “Kita lestarikan kembali gotong royong agar tidak punah,” katanya pada acara yang berlangsung di ruang Rapat Aula Desa Praja Dinas PMD.

Lomba dalam rangka BBGRM ini dilakukan secara berjenjang. Dimulai dari tingkat kecamatan, kabupaten maupun kota, kemudian provinsi, hingga tingkat nasional. Selain tetap melestarikan gotong royong, tujuan lainnya adalah mengevaluasi perkembangan desa dan kelurahan tingkat Kabupaten Nganjuk.

Sutrisno menjelaskan evaluasi dan penilaian lomba dimulai awal Maret pekan pertama pada tingkat desa dan kelurahan dengan pemangku pemdes dan kelurahan sesuai dengan Instruksi Permendagri No. 42/2005 tentang Pedoman Penyelenggaraan BBGRM. Kemudian dilakukan analisis dan validasi pada pekan kedua dengan penilaian dari tim lomba BBGRM kecamatan. Dan akhir Maret nanti akan dilaksanakan lomba pada tingkat kabupaten maupun kota. 

“Rencananya enam desa dan enam kelurahan terbaik akan dikawal untuk maju ke tingkat provinsi. Penilaian tingkat provinsi akan dilakukan pada 17 Maret 2021 hingga 15 Juni 2021. Dan presentasi pemenang akan dilakukan secara virtual,” tambahnya.(ist)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.