11.200 Dosis Vaksin Tahap 2 Siap Diberikan, Pemerintah Ingatkan Waspada Mutasi Virus Corona

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Vaksinasi Tahap 2 di Kota Palangka Raya dijadwalkan akan dilaksanakan mulai tanggal 8 Maret 2021. Persiapan pun sudah dilakukan di RSUD , Puskesmas dan fasilitas-fasilitas kesehatan yang ditunjuk oleh Dinas Kesehatan (Dinkes).
Walikota Palangka Raya, Fairid Naparin, terkait hal ini mengatakan sampai sekarang pihaknya belum menerima laporan keluhan atau gangguan yang berarti sebagai efek dari pemberian vaksin tahap pertama. Sebagian ada yang mengatakan efeknya hanya cepat lapar saja, ada juga yang mengatakan jadi sering mengantuk. Mungkin ini reaksi dari tubuh yang sedang membentuk imunitas. Tubuh akan membutuhkan nutrisi yang baik dan istirahat yang cukup. "Sampai saat ini kami tidak ada menerima keluhan dari pemberian vaksin tahap pertama, semua berjalan dengan baik dan lancar, keluhan paling seputar jadi sering lapar atau ngantuk, saya sendiri sudah divaksin dan yang saya alami juga hanya sering merasa lapar," papar Fairid, Jumat (5/3/2021).
Pada tahap kedua ini, sebanyak 11.200 dosis vaksin Covid-19 sudah disiapkan. Sasaran vaksin tahap kedua ini adalah petugas pelayan publik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, seperti TNI, POLRI, ASN, Guru, Pengemudi Alat transportasi umum, pengemudi online, bahkan pedagang di pasar. Fairid mengharapkan pada vaksin tahap tiga nanti sudah dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat. "Dengan terbentuknya kekebalan tubuh kelompok masyarakat secara bertahap, kita berharap angka kasus Covid-19 semakin menurun dan ruang penyebarannya semakin sempit," ungkapnya.
Namun Fairid berpesan agar masyarakat tetap disiplin menjalankan prokes karena vaksin Covid-19 tidak untuk semua tipe virus covid-19. Selain itu baru-baru ini diketahui jika virus Covid-19 sudah bermutasi, seperti yang terjadi pada warga Kerawang yang terpapar mutasi virus corona B117. Jadi vaksin Covid-19 tidak menjamin seseorang terbebas dari semua jenis tipe corona. "Jadi tetap jalankan prokes meski sudah divaksin, kita dukung program pemerintah, tapi kita masih beperang melawan covid-19 dan harus selalu waspada karena vaksin covid-19 tidak sepenuhnya menjamin anda terbebas dari semua jenis corona," tegas Fairid.(nov).