MOJOKERTO (Lenteratoday) - Gerakan Santri Bermasker sudah merambah Kota Mojokerto. Menandai gerakan tersebut, Polres Mojokerto Kota membagikan 20 ribu masker ke Pondok Pesantren (Ponpes) di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota, Kamis (25/2/2021).
Kapolresta Mojokerto Kota, AKBP. Deddy Supriadi, Wakil Walikota Mojokerto, Ahmad Risal Zakaria dan Dandim 0815/Mojokerto, Letkol Inf. Dwi Mawan Sutanto, SH mendatangi Pondok Pesantren Al-Azhar yang berada di Jalan. Al-Ahzar, Lingkungan Balongrawe, Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Jawa Timur. Pengasuh Pondok Pesantren, KH. Ma'shum Maulani beserta santriawan dan santriwati menerima secara langsung kehadiran rombongan itu.
Pada kesempatan tersebut, AKBP Deddy Supriadi mengatakan pembagian masker tersebut Masker adalah Pondok Pesantren sesuai dengan Gerakan Santri Bermasker. "Kita langsung bergerak melaksanakan bagi masker sebanyak 20 ribu masker. Tujuannya ke Pondok Pesantren baik di wilayah Kota Mojokerto maupun di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota area utara sungai," katanya.
"Bersama Wakil Walikota Mojokerto dan Dandim 0815/Mojokerto kita rombongan berkunjung silaturahmi serta menggelorakan gerakan Santri Bermasker ke Ponpes Al-Azhar dengan memberikan bantuan masker. Sedangkan untuk wilayah utara sungai, pembagian masker dilakukan oleh Kapolsek bersama tiga pilar," pungkas Deddy.
Sebelumnya, pencanangan Gerakan Santri Bermasker dilakukan jajaran Forkopimda Jatim yang dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Rupatama Mapolda Jatim. Hadir dalam acara tersebut beberapa tokoh agama. (Joe)
.jpg)
.jpg)
