
SURABAYA (Lenteratoday) - Sejumlah tenaga kesehatan bersama 3 pilar Kelurahan Tambaksari melakukan pendataan terhadap para pedagang Hi Tech Mall, Jalan Kusuma Bangsa, Kecamatan Tambaksari, Kota Surabaya, Jumat siang (19/2/2021).
Pendataan itu dilakukan guna pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Karena sudah memasuki tahapan kedua, salah satu sasaran dari 11 kategori yang diprioritaskan adalah para pedagang. Mereka selalu melakukan interaksi dengan banyak pembeli yang tidak diketahui kondisinya.
Selain melakukan pendataan, Jajaran Polri dan TNI juga melakukan sosialisasi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 bagi para pedagang. Seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.
Dwiastuti Setyorini, Plt Kepala Puskesmas Rangkah, menuturkan, pihaknya menyusur tempat tersebut dan berkoordinasi dengan kelurahan, serta pemilik atau koordinator paguyuban pedagang.
"Kami melakukan itu guna mempermudah pendataan karyawan dan pedagang yang ada di Hi Tech Mall. Harapannya bisa tervaksinasi semua," ujarnya.
Menurut Dwiastuti, tercatat sebanyak 350 stand dan sekitar 1.000 pedagang akan mendapatkan vaksin imun kekebalan virus corona. Dwiastuti juga meminta, data harus terkumpul secepatnya agar segera dikirim.
"Kami tadi sudah dibantu teman teman pedagang. Koordinator paguyuban siap membantu dan berjanji secepatnya paling selesai Hari Senin bisa mendapatkan data. Nanti kami sampaikan ke Dinkes guna permohonan permintaan vaksin," jelasnya.
"Harapannya bisa tervaksinasi 100 persen. Minimal diatas 70 persen," tuntasnya.
Sementara itu, Rudi Abdullah, Ketua Paguyuban Pedagang Hi Tech Mall, menyambut baik langkah dan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah. Rudi mewajibkan, seluruh pedagang dan karyawan harus mengikuti vaksinasi.
"Kami mewakili seluruh pedagang mall yang berjumlah 350 toko bersama karyawan kurang lebih 1000 an wajib divaksin. Karena programnya ini untuk semua masyarakat supaya terhindar atau kebal dari virus corona. Kami terima dengan baik," ucapnya.
"Kami instruksikan pedagang dan karyawan wajib mengikuti vaksinasi. Kami target hari senin sudah selesai pendataan terkumpul semua," tandasnya. (ard)