
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah berakhir di Palangka Raya, namun masyarakat diharapkan tetap disiplin menjalankan Prokes.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf terkait hasil evaluasi terhadap PPKM. Diakuinya pasca pemberlakuan PPKM ada penurunan angka sebaran Covid-19 di ‘Kota Cantik’ ini.
“Evaluasi terhadap PPKM menunjukkan hasil yang positif, adanya penurunan pada angka sebaran Covid-19. Dengan tetap menjaga prokes, kita harapkan angka ini terus menurun,” ungkap Wahid, Rabu (3/2/2021).
Wahid mengatakan jika evaluasi selama dua minggu PPKM menunjukkan adanya penurunan pada angka Reproduction Effective (RE) atau indikator untuk sebaran Covid-19. Sebelum PPKM angka RE sebesar 1,3, setelah PPKM turun menjadi 1,03.
“Ada atau tidaknya PPKM masyarakat tetap harus membiasakan diri membatasi kegiatannya hanya untuk hal-hal penting saja, tidak berkerumun dan melakukan aktivitas berlebih di luar rumah,” paparnya.
Wahid mendukung agar edukasi dan sosialisasi Prokes terus dijalankan. Demikian juga pengawasan terhadap penerapan Prokes, baik bagi masyarakat umum maupun pengusaha.
Sanksi tetap diberlakukan bagi yang melanggar Prokes. Operasi Yustisi juga terus dijalankan oleh Tim Satgas Covid-19 bekerjasama dengan pihak-pihak yang terkait.
Disisi lain Wahid menekankan agar para pengusaha, khususnya UMKM, tetap menjalankan usahanya agar ekonomi dapat terus berjalan dengan mengutamakan Prokes.
“Kami berharap para pelaku UMKM tetap semangat menjalankan usahanya dimasa sulit ini, manfaatkan media sosial dan layanan antar secara maksimal. Kita sama-sama berdoa kedepannya semua akan membaik,” pungkas Wahid.(nov)