
KEDIRI (Lenteratoday) - Pemkot Kediri memberikan layanan maksimal kepada warga yang isolasi akibat Covid-19. Seperti hari libur kerja, Sabtu (30/01/2021), tidak menjadi penghalang untuk menyalurkan paket bantuan sembako pada keluarga yang isolasi mandiri atau keluarga di rumah pasien yang isolasi di rumah sakit.
"Total ada 34 paket sembako yang kami bagikan hari ini", ungkap Triyono Kutut Purwanto, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri, Sabtu (30/1/2021).
Sejumlah sembako tersebut dibagikan kepada warga di enam kelurahan yang tengah melakukan isolasi mandiri. Kelurahan tersebut; Kelurahan Pesantren sebanyak 4 paket, Burengan 10 paket, Tosaren 8 paket, Mojoroto 6 paket, Ketami 4 paket, dan Kaliombo 2 paket.
Saat dikonfirmasi mengenai isi dari paket sembako, dia mengatakan tidak ada perbedaan dengan paket yang dibagikan sebelumnya. "Masih sama seperti sebelumnya, beras, kecap, sarden, minyak goreng, dan telur," tuturnya.
Dia menambahkan tiap kepala keluarga mendapatkan sebanyak dua paket sembako untuk memenuhi kebutuhan pangan selama menjalankan isolasi.
Sementara itu, menyikapi pertanyaan masyarakat yang menanyakan jika tidak melakukan isolasi mandiri dirumah, melainkan di rumah sakit apakah tetap bisa dapat, Kutut memberikan konfirmasi. “Walaupun dirawat di rumah sakit, keluarga yang dirumah juga perlu isolasi mandiri, jadi tetap akan kami berikan bantuan paket sembako”ungkapnya.
Tidak hanya menyalurkan bantuan, Dinsos juga tak lupa memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama bagi yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman). "Pemkot Kediri sudah berusaha untuk memenuhi kebutuhan makanan selama isolasi, jadi kami berharap bagi warga yang melakukan isoman tetap di rumah saja, tidak perlu kemana-mana", tuturnya.
Menurutnya, hal ini penting untuk dilakukan, guna memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kota Kediri. "Meski sudah ada vaksin, tapi protokol kesehatan, wajib untuk tetap dilakukan," pungkasnya. (gos)