
MADRID (Lenteratoday)-Dua tim pesakitan di Grup B Liga Champions, Real Madrid dan Inter Milan, dipertemukan di Alfredo Di Stefano pada Rabu (4/11/2020) dinihari tadi. Pasca bertarung sengit, Los Blancos akhirnya menjadi pemenang dengan skor 3-2.
Tiga gol Madrid hadir lewat Karim Benzema (25'), Sergio Ramos (33'), dan Rodrygo (80'). Adapun gol-gol pelipur lara Inter dicetak oleh Lautaro Martinez (35') dan Ivan Perisic (68').
Ini merupakan kemenangan pertama Madrid dalam Liga Champions 2020/21. Mereka kini ada di posisi tiga klasemen Grup B Liga Champions dengan empat poin. Sementara Inter ada di dasar dengan dua angka.
Madrid menjamu Inter dengan skema 4-3-3. Marco Asensio, Karim Benzema, dan Eden Hazard dipercaya menjadi ujung trisula serangan mereka. Lalu ada Federico Valverde, Toni Kroos, dan Casemiro yang bertugas mengirim bola dari belakang.
Sementara Inter turun dengan formasi 3-5-2. Duet Lautaro Martinez dan Ivan Perisic ngepos di depan. Dibantu Achraf Hakimi, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Arturo Vidal, dan Ashley Young dari lini tengah.
Laga baru dimulai, Madrid langsung mengancam lewat aksi Hazard, Kroos, dan Asensio. Tetapi, kiper Samir Handanovic mampu menepis bola tendangan Asensio.
Tak lama, giliran Inter balik mengancam. Madrid kehilangan bola di tempat berbahaya dan Perisic mampu memanfaatkan itu untuk mengirim bola ke Martinez.
Penyerang Argentina itu kemudian melepaskan tendangan yang masih bisa dihalau kiper Thibaut Courtois. Namun, gawang Madrid belum benar-benar aman.
Hakimi menebar ancaman dan berhasil mengirim bola ke Perisic yang kemudian meneruskan bola ke Barella. Tetapi, usaha Barella masih terhalang tiang gawang.
Walau beberapa kali mengancam gawang Madrid, Inter malah kebobolan duluan. Benzema berhasil membawa timnya unggul di menit ke-25. Gol ini boleh dibilang hadiah dari Hakimi.
Hakimi melakukan error yang berujung gol. Dia melakukan operan ke Handanovic dari sisi kanan. Benzema berhasil melakukan intersep pada bola itu dan tanpa kesulitan mengalahkan Handanovic.
Alih-alih mengejar, Inter malah semakin tertinggal. Gawang mereka kembali koyak lewat aksi Sergio Ramos di menit ke-33.
Gol bisa tercipta berkat operan berkelas Kroos dari sayap kiri ke dalam kotak penalti Inter. Bola yang ia kirim bisa disambar sundulan Ramos.
Dua menit setelah gol Ramos, Inter menunjukkan kalau mereka bisa bangkit. Martinez berhasil mencetak gol di menit ke-35. Gol tercipta berkat kerja sama ciamik Barella-Martinez.
Aksi saling serang terus terjadi, namun skor 2-1 tetap bertahan sampai babak pertama selesai.
Kebuntuan masih terjadi di babak kedua. Melihat itu, Zinedine Zidane melakukan perubahan di menit ke-64. Dia menarik keluar Hazard dan Asensio lalu menurunkan Vinicius Junior serta Rodrygo sebagai gantinya.
Akan tetapi, Madrid malah kebobolan tak lama setelah mereka masuk. Perisic berhasil mencetak gol penyeimbang di menit 68 dengan tendangan kerasnya. Gol itu terlahir dari aksi kerja sama Martinez-Perisic.
Berhasil menyamakan kedudukan membuat Inter terlena. Madrid kembali unggul menjelang laga berakhir. Adalah Rodrygo yang berhasil mencetak gol ketiga Madrid di menit ke-80.
Gol bermula dari aksi serangan balik Madrid. Vinicius menusuk masuk ke dalam kotak penalti lewat sayap kiri dan mengirim bola ke tengah. Rodrygo menyambut bola itu sebelum melepaskan tendangan yang tak mampu dihalau Handanovic.
Kembali unggul membuat Benzema cs. bersemangat. Bahkan, mereka nyaris menambah keunggulan lewat penyerang asal Prancis itu. Akan tetapi, tendangan Benzema masih bisa dihalau Handanovic dan skor 3-2 bertahan sampai laga berakhir.(ist)