Jember (Lenteratoday) - Satu lagi bangunan fasilitas umum berupa atap pendopo Kelurahan Sumbersari Kecamatan Sumbersari mengalami ambruk. Diduga ambruknya atap pendopo karena kurang perawatan mengingat kayu sudah melapuk sejak lebih 3 tahun ini.
Lurah Sumbersari Ani Mujiati mengaku kaget dengan ambruknya atap pendopo tersebut. Meski tidak ada korban jiwa namun sejumlah pegawai kelurahan dibantu warga dan petugas Koramil membersihkan puing-puing kayu dan genteng yang nampak porak-poranda. "Saya dikabari warga kalau ambruknya pagi setelah subuh. Untung tidak ada korban jiwa, karena sejak pandemi dikosongkan untuk kegiatan karena rawan ambruk," kata Lurah Mujiati, Minggu (31/10/2020). Dia menambahkan, bangunan ini kayunya sudah lapuk dan sudah diajukan anggaran rehabilitasi tapi belum semua disetujui oleh bupati Jember.
Ambruknya atap pendopo Kelurahan Sumbersari menambah daftar panjang bangunan fasilitas umum yang ambruk selama kepemimpinan Bupati Faida. Banguan ambruk itu antara lain ; atap gulvalum Kecamatan Jenggawah, atap eternit pendopo Kecamatan Balung, SDN Keting 2 Jombang, atap plafon Puskesmas Gumukmas, atap sisi barat Pendopo Bupati, SMPN 5 Kecamatan Silo, atap SDN Klompangan 2 Ajung, atap SDN Selodakon, atap SDN Jamintoro 3 Sumberbaru, atap SDN Curahkalong 3 Bangsalsari dan bangunan lainnya. Sementara pihak terkait bekum memberikan keterangan atas ambruknya bangunan fasilitas umum tersebut. (mok)
.jpg)
