23 April 2025

Get In Touch

Gowes di Situbondo, Gubernur Khofifah Tekankan Kedisiplinan Warga Patuhi Protkes

Gowes di Situbondo, Gubernur Khofifah Tekankan Kedisiplinan Warga Patuhi Protkes

SITUBONDO (Lenteratoday) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Kabupaten Situbondo dengan gowes dan menekankan pentingnya disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes) cegah Covid-19 kepada masyarakat. Gowes kali ini agak beda dengan kota lain yang sudah dikunjungi. Peserta gowes menggunakan sarung bersamaan dengan suasana memperingati Hari Santri Nasional.

Gubernur Khofifah hadir di Situbondo bersama instansi vertikal antara lain Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Jatim, Bank UMKM Jatim, hingga Kanwil BPN gowes mengenakan sarung bermotif batik untuk sosialisasi dan edukasi Prokes Covid-19.

Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, Sekdaprov Jatim, Forkopimda di lingkup Kabupaten Situbondo, beberapa Kepala OPD di Pemprov Jatim, serta para penyintas Covid-19 juga tampak jadi peserta.

Gubernur Jatim Khofifah mengungkapkan, gowes kali ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, sekaligus mengedukasi pentingnya penerapan prokes Covid-19, dan pemulihan ekonomi. Selain itu kehadiran para pemimpin bank ini, merupakan salah satu kunci keberseiringan antara menggerakkan ekonomi sekaligus mengendalikan penyebaran Covid-19.

"Kebetulan rangkaian Hari Santri, jadi gowesnya pakai sarung. Gowes bareng instansi vertikal seperti ini sudah biasa, tapi gowes bersarungan kali ini dilakukan di Situbondo. Sebagian besar yang ikut adalah para ahli perbankan di Jatim. Ada Kanwil BI, Kanreg OJK, Dirut Bank Jatim, Dirut Bank UMKM, Himbara, hingga Kanwil BPN. Dan memang di tengah pandemi Covid-19 ini sinergitas ini adalah sebuah kebutuhan," ungkap Khofifah, Minggu (26/10/2020).

Dia menambahkan, untuk pemulihan ekonomi, berbagai stimulus telah diberikan baik oleh pemerintah pusat maupun Pemprov, berupa BLT, BNPT, Bantuan Subsidi Upah, hingga Banpres-PUM yang diberikan pada usaha mikro. Stimulus perbankan seperti kemudahan pengajuan kredit dan relaksasi kredit. Bantuan ini sama-sama bertujuan untuk membantu dan mengurangi beban dampak Covid-19 bagi masyarakat yang terdampak.

"Kami berharap semua ini bisa menjadi komplementer dari seluruh layanan sosial ekonomi kita. Yang tentunya harapannya adalah bisa meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir," ujarnya. Kedepan diharapkan tidak hanya Bank Jatim, Bank UMKM Jatim saja yang terus bersinergi, melainkan juga Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), antara lain Bank Mandiri, Bank BNI dan BRI maupun bank lainnya. Hal ini penting, karena peran perbankan sangat diperlukan dalam rangka pemulihan ekonomi di Jatim, utamanya dalam hal perkreditan rakyat.

Gubernur Khofifah dan Bupati Situbondo serta Forpimda juga turut membagikan masker, sekaligus membagikan sembako bagi masyarakat terdampak Covid-19 termasuk tukang becak. Selain itu juga menyerahkan berbagai bantuan dalam rangka pemulihan ekonomi di Pendopo Kabupaten Situbondo, diantaranya penyerahan dana bergulir (Dagulir) dari Bank Jatim kepada pegiat UMKM di Situbondo. (mok)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.