
Madiun - Walikota Madiun beserta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jatim melepaskan 130.000 bibit ikan di Embung Pilangbango, Kel. Pilangbango, Kec. Kartoharjo, Kota Madiun. Penebaran bibit ikan tersebut untuk meningkatkan Gemar Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Kota Madiun.
Walikota Madiun Maidi mengatakan kegiatan tersebut wujud sinergi yang baik antara Pemprov Jawa Timur dengan Pemkot Madiun, dalam program peningkatan konsumsi ikan bagi masyarakat Kota Madiun. Diketahui sebelumnya, konsumsi ikan di Kota Madiun hanya sebesar 15,4% per kapita per tahun. Hal ini dipengaruhi letak geografis Kota Madiun yang bukan merupakan daerah pesisir sehingga menyebabkan angka konsumsi ikan rendah.
Selain menjaga kelestarian ekosistem, penaburan 5 jenis ikan tersebut diharapkan juga menarik minat masyarakat untuk menggonsumsi ikan. Walikota Maidi menjelaskan manfaat konsumsi ikan, yakni meningkatkan IQ dan kecerdasan dan juga menambah imun sehingga terhindar dari Covid-19.
"Jenisnya macam-macam, ada lima tadi. Ikan dewa, tawes, gurame, tombro dan wader," ujarnya saat diwawancarai, Selasa (20/10/2020).
Dalam perawatannya, ikan tersebut diberikan pakan 52 sak atau sekitar 15 ton pakan ikan setiap bulan. Sehingga dalam tiga bulan ke depan, ikan-ikan tersebut dapat dipanen dengan kondisi yang sesuai harapan. Walikota Maidi berpesan agar kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) untuk membantu menjaga kemanan embung tersebut. Dia akan melakukan pengecekan rutin untuk memastikan kelestarian ikan-ikan lokal tersebut.

"Saya tes nanti, tiap bulan saya pancing sendiri. Besar ikan ini seberapa, di pakan opo ora (diberi makan atau tidak), iki penting (ini penting). Jangan sampai, pas panen dijupuk di entekne (waktu panen diambil dihabiskan). Kelangsungan harus dipikirkan, ini tanggungjawab," jelasnya saat sambutan.
Lebih lanjut Walikota Maidi mengatakan, disekitar embung tersebut akan dibangun hutan buah mantoa dan akan digunakan sebagai pusat kuliner sea food. Pembangunan yang rencananya dimulai bulan depan tersebut merupakan salah satu destinasi wisata jalur sepeda sepanjang 25 Km. Sehingga melengkapi program pelestarian ekosistem, peningkatan konsumsi ikan dan sekaligus penggerak ekonomi masyarakat.

"Mulai bulan depan saya mulai. Saya minta Pak Muntoro (Kepala Dinas Pertanian), di tepi embung ini harus jadi hutan buah. Saya sudah pesen mantoa. Jadi sekeliling hutan buah, embungnya panen ikan. Nanti juga kita akan bangun kuliner sea food," katanya.
Walikota Maidi berharap, dengan penebaran bibit ikan pada embung tersebut dapat membantu menjamin ketersediaan ikan di Kota Madiun. (adv/ger)