
Seperti pemakai kacamata lainnya, seniman Jepang Takahiro Shibata seringmenghadapi kacamata yang berembun saat memakai masker di tengah pandemiCovid-19.
Namun Shibata mengubah efek samping menyebalkanitu menjadi sebuah karya seni. Semakin kacamatanya berembun, semakin panas danmenggugah selera tampilan semangkuk mie dalam "masker ramen" yang diakenakan.
Shibata, seorang animator dan seniman, awalnyamencoba menyelesaikan masalah yang mengganggu banyak pemakai kacamata yang jugaharus mengenakan masker demi melindungi diri dari infeksi virus corona, sepertidikutip dari Reuters.
Namun karena dia tak kunjung menemukan solusi, Shibata memutuskan untukbersenang-senang.
Masker ramen tiga dimensi, dibuat dari flanel dan tanah liat, menghadirkansemua yang Anda inginkan dalam semangkuk ramen. Hidung Shibata menghilang,tertutupi oleh potongan daging, daun bawang, potongan rebung dan sepotongkamaboko.
Shibata, yang ingin "memberikan semangat kepada orang-orang", tidakberencana menjual masker itu, meski dia juga tak berencana sering-seringmemakainya.
"'Mangkuk' ramennya diisi dengan katun dan beratnya hampir sama sepertiboneka," kata dia. "Jadi rasanya tidak nyaman untuk dipakai."(Ant).