
Kediri - Bantuan demi bantuan baik sembako ataupun tunai langsung terus digelontorkan untuk masyarakat Kabupaten Kediri yang terdampak Covid-19. Pada, Jumat (10/9/2020), Pemkab Kediri melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan bantuan Jaminan Sosial Lanjut Usia atau Jaslut sebesar Rp 2 juta/Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang dibagikan dalam empat tahap.
Penyaluran ketiga ini, penerima bansos Jaslut dari Pemprov Jawa Timur sebanyak 3.484 KPM. Penyaluran bantuan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, guna meminimalisir penularan Covid-19.
Petugas dan masyarakat penerima berada pada jarak aman atau physical distancing. Seperti yang berlangsung di empat wilayah kecamatan, masing-masing Kecamatan Plemahan, Kunjang, Purwoasri, dan Papar. Khusus Kecamatan Plemahan berlangsung di Balai Desa Plemahan.
Wilayah Kecamatan Kunjang, penyalurandilakukan di Pendopo Kecamatan Kunjang, Kecamatan Purwoasri di Balai Desa Buludan untuk Kecamatan Papar berlangsung di Balai Desa Pehwetan. Petugasmenyalurkan bantuan uang tunai Rp 500 ribu yang diberikan kepada KPM PKH plus.
"Untuk wilayah Kecamatan Plemahan 222KPM, Kecamatan Kunjang 67 KMP, Kecamatan Purwoasri 152 KPM, dan Kecamatan Papar142 KPM. Pada tahap ketiga ini jumlah penerima sebanyak 3.484 KPM yang tersebarpada 26 wilayah kecamatan," ungkap Didik Swasana Prabawa, Pelaksana TugasKepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Kediri.
Jaslut merupakan program kolaborasi Pemerintah Pusat, Provinsi Jatim, dan Pemkab Kediri. Sementara itu, setiap penerima manfaat mendapatkan jatah bantuan sebesar Rp 2 juta, yang diterimakan dalam empat kali bayar. Sehingga setiap kali penyaluran senilai Rp 500 ribu untuk tiap KPM.
Dinsos Kabupaten Kediri berharap pemberianbantuan Jaslut dapat meringankan beban perekonomian masyarakat, khususnya ditengah krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19. Sementara itu, penyaluran diempat wilayah kecamatan bagian utara Kabupaten Kediri ini menutup rangkaiandistribusi Jaslut untuk tahap ketiga di Tahun 2020. (gos/adv)