16 April 2025

Get In Touch

Jelang Ultah ke-89, Tokoh Pers Jakob Oetama Wafat

Jelang Ultah ke-89, Tokoh Pers Jakob Oetama Wafat

Jakarta -Jakobus Oetama atau Jakob Oetama, tokoh pers yang merupakan pendiri Kompas Gramedia, meninggal dunia di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta, Rabu (9/9/2020) pukul 13.05 WIB.

Jakob, wafat 18 hari sebelum ulang tahun ke-89 pada 27 September mendatang. Rencananya, jenazah Pak JO akan disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia, Jakarta. Kemudian besok akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta.

Pak Jo-- begitu sapaannya-- masuk RS pada 22 Agustus dengan kondisi medis kritis. Felix Prabowo Salim, dokter RS Mitra Keluarga mengatakan selama perawatan hampir 2 minggu itu kondisi naik turun.Karena faktor usia, di saat-saat akhir makin memburuk. Pada Minggu (6/9/2020), Pak JO mengalami koma.Menurut Felix, dua kali pemeriksaan tes swab dan hasilnya negatif.

Jakob Oetama lahir di sebuah desa bernama Desa Jowahan, 500 meter sebelah timur Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 27 September 1931.

Jakob adalah putra seorang pensiunan guru di Sleman, Yogyakarta. Karier jurnalistik Jakob dimulai ketika menjadi redaktur Mingguan Penabur tahun 1956 dan berlanjut dengan mendirikan majalah Intisari tahun 1963 bersama PK Ojong, yang mungkin diilhami majalah Reader's Digest dari Amerika.

Dua tahun kemudian, 28 Juni 1965, bersama Ojong, Jacob mendirikan harian Kompas yang dikelolanya hingga kini. Tahun 80-an Kompas Gramedia Group mulai berkembang pesat, terutama dalam bidang komunikasi.

Saat ini, Kompas Gramedia Group memiliki beberapa anak perusahaan/bisnis unit yang bervariatif dari media massa, toko buku, percetakan, radio, hotel, lembaga pendidikan, event organizer, stasiun TV hingga universitas.

Selain itu, bersama dengan Jusuf Wanandi, Muhammad Chudori, Eric Samola, Fikri Jufri, Goenawan Mohamad, H G Rorimpandey dan Harmoko, Jakob Oetama juga ikut mendirikan The Jakarta Post, harian nasional Indonesia berbahasa Inggris.

Sugeng tindak Pak Jo. (Ist)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.