01 November 2025

Get In Touch

Dampak Anjloknya KA Purwojaya, Cek Daftar Perjalanan yang Dibatalkan

Petugas menangani KA Purwojaya yang anjlok di dekat Stasiun Kedunggedeh Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/10/2025). Ist
Petugas menangani KA Purwojaya yang anjlok di dekat Stasiun Kedunggedeh Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/10/2025). Ist

BEKASI (Lentera) — PT Kereta Api Indonesia (Persero) membatalkan sementara sejumlah perjalanan kereta pada Minggu (26/10/2025) dari wilayah Daop 2 Bandung dan Daop 5 Purwokerto. Hal ini merupakan dampak anjloknya KA Purwojaya di jalur Stasiun Kedunggedeh, Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (25/10/2025).

Gangguan tersebut menyebabkan penyesuaian pola operasi dan keterlambatan panjang beberapa rangkaian kereta dari dan menuju Jakarta.

Manajer Humas KAI Daop 5 Purwokerto Krisbiyantoro menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas gangguan layanan yang terjadi. 

KAI menegaskan, penumpang yang terdampak berhak atas pengembalian bea tiket 100 persen, yang dapat dilakukan hingga tujuh hari setelah jadwal keberangkatan.

Evakuasi rangkaian KA Purwojaya selesai pada Minggu (26/10/2025) dini hari, dan jalur kiri di Stasiun Kedunggedeh telah kembali dibuka pukul 02.00 WIB. KA Bogowonto menjadi kereta pertama yang melintas pascakejadian.

“Kami berterima kasih atas kesabaran pelanggan. KAI berkomitmen memastikan seluruh perjalanan kembali aman dan lancar,” ujar Krisbiyantoro.

Dari wilayah Bandung, Manajer Humas Daop 2 Kuswardojo mengatakan beberapa perjalanan harus dibatalkan sebagai bagian dari penormalan jadwal. 

KAI Daop 2 memastikan pelanggan terdampak mendapat service recovery dan pengembalian bea tiket penuh.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Proses pemulihan dan koordinasi dengan tim teknis terus dilakukan agar seluruh perjalanan kembali normal,” kata Kuswardojo.

Beberapa perjalanan yang dibatalkan antara lain:

KA Purwojaya (56F-53F) relasi Cilacap–Kroya–Gambir

KA Sawunggalih (111) relasi Kutoarjo–Pasarsenen

KA Cakrabuana (121) relasi Purwokerto–Gambir

KA Parahyangan (131) relasi Bandung–Gambir (berangkat 05.00 WIB),

KA Parahyangan (133) relasi Bandung–Gambir (berangkat 11.05 WIB).

Sejumlah perjalanan juga mengalami keterlambatan signifikan, di antaranya:

KA Cikuray (300) lambat 313 menit,

KA Parahyangan (134) lambat 582 menit,

KA Serayu (288) lambat 262 menit,

KA Harina (95/98) lambat 274 menit.

 

Editor:Widyawati/berbagai sumber

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.