SURABAYA (Lentera)-Semen Padang akhirnya menyerah dengan skor tipis 1-0 dalam laga lanjutan Super League, saat melawan tuan rumah Persebaya Surabaya, di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada Jumat (19/9/2025).
Bermain di harapan Bonek dan Bonita, anak asuh Eduardo Perez mencoba untuk menggempur cepat ke pertahanan Semen Padang.
Skema serangan yang dibangun oleh Bruno Moreira dan kolega beberapa kali merepotkan bek Semen Padang, namun seluruhnya masih belum bisa menjebol gawang yang dijaga oleh Arthur Augusto.
Upaya skuad Green Force di babak pertama tidak membuahkan hasil, skor sama kuat 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Persebaya tampil lebih menekan. Tim berjuluk Bajul Ijo itu menggencarkan serangan lebih intens ke area bahaya Semen Padang.
Berada di menit ke-61, Eduardo Perez melakukan penyegaran tim dengan memasukkan Rachmat Irianto dan menarik keluar Mihailo Perovic.
Jual beli serangan semakin panas di lapangan, Persebaya dan Semen Padang saling serang dari sisi sayap hingga ujung tombak.
Pada menit ke-70, Persebaya mendapat peluang emas setelah Catur Pamungkas mampu memberi umpan manis, namun di kesempatan itu gagal dimanfaatkan oleh para pemain Bajul Ijo di depan mulut gawang Kerbau Sirah.
Berselang 6 menit, Persebaya kembali mampu menciptakan kreasi peluang setelah Malik Risaldi melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, tapi bola masih bisa diamankan oleh kiper Semen Padang.
Usaha Persebaya berbuah manis pada menit ke-78, setelah Gali Freitas mampu menusuk ke dalam pertahanan Semen Padang dan mengirimkan umpan terukur kepada Bruno Moreira. Pemain asal Brazil itu sukses menyambar umpan Gali dan berbuah gol. Skor menjadi 1-0 untuk Persebaya atas Semen Padang.
Unggul satu gol, Persebaya tidak menurunkan tempo permainan. Dejan Tumbas dan kawan-kawan tetap menjaga ritme permainan menyerang sembari memperkuat pertahanan.
Eduardo Perez juga kembali melakukan penyegaran pada menit ke-79, Rizky Dwi Pangestu dan Mikael Tata dimasukkan mengganti Malik Risaldi dan Toni Firmansyah.
Pada menit ke-85, Persebaya kembali melalukan pergantian pemain, Sadida Nugraha dan Dimas Wicaksono dua pemain muda diturunkan oleh Eduardo Perez menggantikan Gali Freitas dan Catur Pamungkas.
Menjelang berakhirnya babak kedua, Persebaya lebih fokus pada pertahanan tim. Skuad Green Force bermain bermain lebih rapi untuk mempertahankan keunggulan.
Thoriq Alkatiri wasit yang memimpin jalannya pertandingan, memberi tambahan waktu 5 menit di akhir bbak kedua. Dan hingga waktu habis, tidak ada gol tambahan tercipta.
Persebaya memastikan tiga poin di kandang atas Semen Padang dengan skor tipis 1-0 lewat gol semata wayang Bruno Moreira hasil umpan cantik Gali Freitas.
Reporter:Ali/Editor:Widyawati
.jpg)
