22 September 2025

Get In Touch

Hebitren Luncurkan 1.000 Dapur SPPG, Dimulai dari PP Tambakberas Jombang

Deputi Penyedia dan Penyaluran Badan Gizi Nasional Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran menggunting pita menandai launching 1.000 dapur SPPG, di PP Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.(sutono)
Deputi Penyedia dan Penyaluran Badan Gizi Nasional Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran menggunting pita menandai launching 1.000 dapur SPPG, di PP Bahrul Ulum Tambakberas Jombang.(sutono)

JOMBANG (Lentera) - Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren (Hebitren) membuat 1.000 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) bagi program Makan Bergizi Gratis (MBG). Salah satu lokasinya berada di Pondok Pesantren Bahrul Ulum (PPBU), Tambakberas, Jombang, yang diluncurkan pada Kamis (18/9/2025).

Sebagai tahap awal Hebitren mengajukan 150 dapur SPPG. Dari jumlah tersebut, 30 SPPG telah siap beroperasi, termasuk salah satunya berada di PPBU, Tambakberas, Jombang.

Dalam grand launcing di SMK Kreatif Hasbullah Kompleks PPBU Tambakberas ini hadir Deputi Penyedia dan Penyaluran BGN (Badan Gizi Nasional) Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran, serta perwakilan dari Bank Indonesia (BI).

Ketua Umum DPP Hebitren yang juga pengasuh PPBU KH Abdul Hasib Wahab (Gus Hasib), memimpin acara tersebut bersama sejumlah kiai dari berbagai pondok pesantren di Indonesia.

Hebitren sendiri merupakan organisasi independen dan nonpartisan, berfokus pada akselerasi penguatan ekonomi pesantren. Organisasi ini memiliki jaringan yang luas, termasuk sekitar 5.000 pondok pesantren di Indonesia Timur dan Jawa.

Dalam sambutannya, Gus Hasib mengungkapkan pihaknya mengajukan 150 dapur SPPG. "Alhamdulillah, 30 di antaranya lolos verifikasi dan sudah siap beroperasi,” ujar Gus Hasib.

Proyek 1.000 dapur SPPG ini merupakan bagian dari upaya Hebitren untuk mendukung kemandirian ekonomi pesantren melalui program MBG.

Ditambahkan Gus Hasib, inisiatif ini juga bagian dari upaya Hebitren untuk membangun kemandirian ekonomi pesantren. "Insya Allah, 1.000 dapur ini akan terwujud di seluruh Indonesia,” tambah mantan anggota DPR RI ini.

Kegiatan ini menjadi bukti kuat Hebitren dipercaya sebagai satu-satunya organisasi pesantren yang diterima untuk menjalankan program besar ini. “Target kami 1.000 dapur di seluruh Indonesia, tahap awal ini 150 dapur SPPG,” tambah Gus Hasib.

Dengan diluncurkannya 1000 dapur SPPG ini, diharapkan pesantren dapat lebih mandiri dalam menciptakan ekonomi berbasis kebutuhan gizi yang sehat, sekaligus mendukung pembangunan kualitas SDM di kalangan santri.

Deputi Penyedia dan Penyaluran BGN Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran, mengungkapkan dapur SPPG yang telah dibangun di PPBU berukuran 20 x 20 meter, dilengkapi berbagai fasilitas yang mendukung kegiatan masak untuk program MBG. 

“Dapur SPPG di Tambakberas ini sudah layak dan memenuhi syarat,” katanya.

Suardi juga menyampaikan MBG adalah program prioritas dari Presiden RI, Prabowo Subianto, yang hingga saat ini telah berhasil memberikan manfaat kepada 25 juta penerima.

Reporter: Sutono/Editor:Widyawati

 

 

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.