13 April 2025

Get In Touch

Ratusan IKM Blitar Berusaha Tingkatkan Daya Saing

Ratusan IKM Blitar Berusaha Tingkatkan Daya Saing

Ratusan IKM Blitar Berusaha Tingkatkan Daya Saing

Blitar – Pasar global di era digital ini tidak bisadielakkan lagi. Supaya mampu bersaing, maka Industri Kecil dan Menengah (IKM)harus mampu meningkatkan daya saingya. Untuk itu, Dinas Perindustrian dan PerdaganganKabupaten Blitar menggandeng PT Sumber Alfaria Tri Jaya, Tbk (Alfamart)menggelar pembinaan IKM, Rabu (13/11).

Acara bertempat di ruang Candi Penataran Pemkab Blitar inidiikuti lebih dari 100 IKM se-Kabupaten Blitar. Dalam sambutannya, Kapala DinasPerindustrian dan Perdagangan Kabupaten Blitar, Tavip Wiyono mengatakanpembinaan tersebut bertujuan untuk mempersiapkan IKM dalam menghadapi pasarglobal dengan memanfaatkan teknologi.

“IKM kita harus mampu memanfaatkan teknologi informasi. Halini penting agar IKM semakin dikenal dan berkembang yang akhirnya meningkatkan nilaipenjualan,” ungkap Tavip.

Selain itu, Tavip menambahkan pelatihan tersebut akan sangatberguna untuk mempelajari sistem managerial dan strategi pemasaran. “Pembinaanini adalah kesempatan yang luar biasa dimana Alfamart mau menularkan ilmunyakepada kita semua,” lanjutnya.

Ia pun berterimakasih kepada Alfamart sambil berharap agarpeserta serius mengikuti kegiatan tersebut. “Maksimalkan pertemuan ini, jangansampai dilewatkan begitu saja tanpa menyerap ilmu. Saya sangat yakin ilmu yang dibagikansangat berguna. Juga, kami sampaikan terimakasih kepada Alfamart atasperhatiannya kepada IKM yang ada di Kabupaten Blitar,” tandasnya.

Sementara itu Muhammad Faruq Asrori selaku Regional CorcomPT Sumber Alfaria Tri Jaya Tbk Wilayah Indonesia Timur menyampaikan acaratersebut adalah bagian Program Corporate Social Responsibility dari Alfamart. “Kamiingin tumbuh dan berkembang bersama masyarakat dengan menggunakan CSR Alfamart,kami konsen  terhadap pengembangan IKM diKabupaten Blitar. Hal ini sejalan dengan visi dan misi kami,” ujar Faruq saatditemui disela-sela acara.

Ada 3 aspek yang diajarkan kepada IKM yaitu managementkeuangan, penataan etalase dagang yang baik, serta pelayanan kepada konsumen.Ketiga hal tersebut selama ini telah dilakukan oleh Alfamart sehingga konsumenmenjadi nyaman dan menjadi pelanggan Alfamart.

“Management keuangan menjadi penting agar tidak ada uang usahadijadikan satu dengan keuangan rumah tangga. Termasuk mempelajari bagaimanapenataan etalase dan cara melayani konsumen yang menarik agar pembeli nyaman,”terang pria yang juga mantan jurnalis ini.

Menurutnya, sudah bukan jamannya lagi IKM dan toko modernbersaing, namun harus saling melengkapi. “Kami akan terus menjalin kerjasamadengan IKM. Yang harus kita hadapi adalah pemain dari luar negeri,”tutupnya.(van)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.