13 August 2025

Get In Touch

Cincin Api Pasifik, Jalur Gempa dan Gunung Api Dunia

Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 8,7 mengguncang pesisir timur Kamchatka, Rusia, 30 Juli 2025. (ant)
Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 8,7 mengguncang pesisir timur Kamchatka, Rusia, 30 Juli 2025. (ant)

SURABAYA (Lentera) - Indonesia merupakan salah satu negara yang dilalui oleh Ring of Fire atau Cincin Api Pasifik. Salah satu buktinya adalah frekuensi gempa bumi di Indonesia yang terbilang lebih sering dibandingkan banyak negara lainnya. Namun, sudahkah Anda tahu apa sebenarnya yang dimaksud dengan Cincin Api Pasifik?

Sejarah Singkat Cincin Api Pasifik

Bersumber dari World Atlas, Cincin Api Pasifik merupakan salah satu karakteristik perairan Samudra Pasifik.

Samudra Pasifik merupakan samudra terbesar di dunia dengan luas lebih dari 60 juta mil persegi atau lebih dari 155 juta kilometer persegi. Bisa dikatakan, 28 persen dari seluruh luas permukaan bumi adalah Samudra Pasifik serta 46 persen dari seluruh luas permukaan air di bumi adalah Samudra Pasifik.

Pada 1520, Ferdinand Magellan, seorang penjelajah asal Portugis berlayar di perairan Samudra Pasifik. Magellan merasakan kawasan perairan yang tenang. Karena ketenangan itulah maka Magellan menamai kawasan perairan tersebut dengan sebutan Mar Pacifico yang artinya Laut yang Damai.

Magellan sepertinya belum memperhitungkan keberadaan ring of fire di samudra itu.

Apa Itu Cincin Api Pasifik?

Cincin Api Pasifik adalah kedalaman laut tempat terjadinya gempa bumi dan letusan gunung berapi. Lokasi tepatnya berada di tepi bawah laut Samudra Pasifik. Gempa yang terjadi pada 30 Juli 2025 di pesisir timur Kamchatka, Rusia, hingga menyebabkan tsunami adalah contoh gempa dari cincin api tersebut.

World Atlas menggambarkan bentuk ring of fire menyerupai huruf U. Panjangnya kira-kira 40.250 kilometer dengan lebar 500 kilometer. Dengan luas tersebut, Cincin Api Pasifik menjadi tempat pembentukan 450 gunung berapi.

Dengan luas dan jumlah gunung berapi di atas, tak mengherankan bila seluruh aktivitas vulkanik dan gempa bumi di bumi ini terjadi di sekitar kawasan Cincin Api Pasifik.

Aktivitas vulkanik terjadi saat lempeng Pasifik bergeser ke lempeng tektonik lain yang berdekatan dengan titik lokasinya berada. Akibat pergeseran lempeng tersebut, maka terjadi pembentukan palung bawah laut dalam. Contohnya Palung Mariana.

Deretan Negara Dilalui Ring of Fire

Pada dasarnya, wilayah yang dilalui Cincin Api Pasifik masih diperdebatkan para ahli geologi dan oseanografi. Beberapa wilayah yang dilewatkan ring of fire di antaranya pesisir Pasifik Amerika Utara, Amerika Selatan, Semenanjung Kamchatka dan beberapa pulau di sekitar Pasifik Barat.

Sementara, menurut artikel di Deutsche Welle, negara-negara yang dilalui Cincin Api Pasifik di antaranya Australia, Filipina, Jepang, Malaysia, Fiji, Kepulauan Solomon, Selandia Baru, pesisir barat Amerika Utara dan Selatan, serta Papua Nugini dan negara lainnya termasuk Indonesia.

Meski begitu, World Atlas menjelaskan wilayah Cincin Api Pasifik di Indonesia masih jadi perdebatan yang cukup intens. Hal tersebut lantaran letak sabuk cincinnya dan wilayah yang sering mengalami gempa bumi ataupun letusan gunung berapi. Karena dua alasan tersebut maka sering kali dianggap oleh beberapa ahli geologi kalau hampir seluruh wilayah Indonesia termasuk Cincin Api Pasifik. 

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.