14 August 2025

Get In Touch

Anggota DPRD Palangka Raya Soroti Limbah Medis RSUD Harus Dikelola dengan Baik

Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha
Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha

PALANGKA RAYA (Lentera) – Kalangan DPRD Kota Palangka Raya menyoroti limbah medis yang dihasilkan rumah sakit umumd aerah (RSUD) setempat, harus ditangani secara tepat agar tidak menimbulkan risiko kesehatan maupun pencemaran lingkungan.

Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Noorkhalis Ridha mengatakan jika limbah medis seperti jarum suntik, sisa obat, darah, dan bahan infeksius lainnya, mengandung zat berbahaya yang memerlukan penanganan khusus. 

“Jika limbah medis tersebut tidak dikelola sesuai prosedur, maka bisa menjadi sumber penularan penyakit dan mencemari lingkungan sekitar,” papar Ridha, Selasa (12/8/2025).

Ia menekankan, perlunya RSUD Palangka Raya memiliki sistem pengolahan limbah yang modern dan sesuai standar, mulai dari tahap pengumpulan, pemilahan, penyimpanan, hingga pemusnahan.

Dalam hal ini, teknologi insinerator atau metode ramah lingkungan lainnya bisa menjadi solusi untuk memastikan limbah benar-benar dikelola secara aman.

Selain itu, ia menyarankan kepada pihak rumah sakit, agar meningkatkan pengawasan internal dan memberikan pelatihan kepada petugas terkait prosedur pengelolaan limbah medis.

“Pengawasan terhadap pengelolaan limbah medis harus disiplin dan ketat, mengingat dampak negatif yang ditimbulkan bisa berskala luas,” ungkapnya.

Ridha menambahkan, koordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) juga penting, guna memastikan pengelolaan limbah medis dilakukan sesuai regulasi dan standar nasional. 

Ia meyakini kerja sama ini akan membantu mencegah terjadinya pelanggaran serta meningkatkan transparansi. Ridha menegaskan, keselamatan pasien dan masyarakat tidak hanya bergantung pada pelayanan medis, namun juga pada bagaimana rumah sakit mengelola limbahnya. 

"Melalui pengelolaan limbah medis yang baik, RSUD Palangka Raya dapat menjadi contoh bagi fasilitas kesehatan lainnya,” pungkasnya.

Reporter : Novita/Editor: Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.