
JOMBANG (Lentera) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Jombang mengebut pengerjaan proyek pembangunan 'Tugu Jombang' di Desa Gondangmanis, Kecamatan Kedungmulyo, Jombang.
Harapannya, agar proyek prestisius tersebut selesai sesuai jadwal. Diperkirakan, progres pengerjaan sekarang sudah mencapai 39,01 persen.
Kepala Dinas PUPR Jombang, Bayu Pancoroadi melalui Kepala Bidang Tata Bangunan dan Bina Konstruksi, Edy Santoso menjelaskan laporan diterima pihaknya dari pengawas proyek, pengerjaan berjalan sesuai jadwal perencanaan.
”Realisasi per, Sabtu (26/7/2025) kemarin, untuk pembangunan fisik sudah 39,01 persen,” kata Edy, Kamis (31/7/2025).
Capaian itu, lanjut Edy, dihitung dari beberapa item. Di antaranya mencakup pengerjaan plesteran dinding pagar, fondasi rolak untuk bangunan tugu serta acian pagar. Acian adalah lapisan tipis di atas plesteran dari campuran semen dan air.
”Proses pembesian untuk struktur utama tugu juga sudah dimulai,” imbuh dia.
Untuk pengerjaan fasilitas umum juga mulai dilakukan. Salah satunya pembangunan kamar mandi yang kini dalam tahap awal pelaksanaan.
”Karena di sana akan ada fasilitas umum, sehingga dilengkapi dengan kamar mandi. Sekarang sudah mulai dikerjakan,” tutur Edy.
Dengan begitu, pembangunan tugu batas Kabupaten Jombang di Kecamatan Bandarkedungmulyo diharapkan dapat terus berjalan sesuai jadwal. ”Sampai sekarang masih berjalan sesuai jadwal,” kata Edy.
Untuk diketahui, Pemkab Jombang melalui dinas PUPR tahun ini membangun Tugu Jombang sebagai landmark Kabupaten Jombang di Kecamatan Bandarkedungmulyo.
Tugu dibangun di atas lahan pemkab dengan luas 728 meter persegi. Berada di tepi atau sebelah barat jalan nasional. Proyek itu dikerjakan CV Ardi Konstruksi (Arkon) beralamat di Dusun Ngrawan, RT 01, RW 07 Desa Tunggangsari, Kecamatan Kalidawar, Kabupaten Tulungagung. Pengerjaan dijadwal selama 120 hari teken kontrak sejak 17 Juni, dengan didanai APBD 2025 sebesar Rp 1.033.538.875.
Reporter: Sutono/Editor: Ais