PALANGKA RAYA (Lentera) - Permasalahan ekonomi yang tidak tertangani kerap menjadi pemicu munculnya berbagai gejolak sosial. Salah satunya akibat minimnya ketersediaan lapangan lerja.
Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi, meminta pemerintah mengawal pembukaan lapangan pekerjaan seluas-luasnya.
Ia menyatakan, ketika masyarakat memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap, maka stabilitas sosial pun lebih mudah terjaga.
"Namun sebaliknya, pengangguran dapat memicu keresahan dan ketimpangan di tengah masyarakat,” papar Hasan, Senin (22/7/2025).
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kota, pelaku usaha, dan dunia pendidikan dalam menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang inklusif. Terutama bagi kaum muda, penyandang disabilitas, dan masyarakat berpenghasilan rendah.
"Sektor potensial seperti perdagangan, UMKM, jasa, dan ekonomi kreatif harus digarap secara serius guna menampung angkatan kerja baru yang terus bertambah setiap tahunnya," tuturnya.
Hasan juga mengingatkan, pembangunan tidak akan berjalan optimal tanpa adanya jaminan ketenangan sosial di dalam masyarakat.
"Kami juga mendukung dilaksanakannya pelatihan vokasional yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja sekarang ini," pungkasnya.
Reporter : Novita/Editor: Widyawati
.jpg)
