19 July 2025

Get In Touch

Houthi Tembakkan Rudal Balistik ke Bandara Israel

Bandara Ben Gurion, Israel (AFP)
Bandara Ben Gurion, Israel (AFP)

JAKARTA (Lentera) - Kelompok pemberontak Houthi di Yaman mengaku telah menembakkan sebuah rudal yang ditujukan ke bandara sipil utama di Israel. Klaim ini muncul tak lama setelah militer Israel menyatakan berhasil mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari wilayah Yaman pada Rabu (16/7/2025) waktu setempat.

Pemberontak yang didukung Iran tersebut menargetkan Bandara Internasional Ben Gurion di dekat Tel Aviv dengan "rudal balistik Zulfiqar" dan drone, kata juru bicara militer Houthi, Yehya Saree, dilansir dari kantor berita AFP, Kamis (17/7/2025).

Dalam pernyataan video tersebut, ia juga mengumumkan serangan drone Houthi terhadap target militer dan pelabuhan Eilat di Israel selatan.

Houthi telah berulang kali melancarkan serangan rudal dan drone terhadap Israel sejak perang Gaza dimulai pada Oktober 2023, dengan dalih solidaritas kepada Palestina.

Sebagai tanggapan, Israel telah melancarkan beberapa serangan udara di Yaman, termasuk di kota pelabuhan Hodeida awal bulan ini.

Militer Israel mengatakan bahwa "setelah sirene yang berbunyi beberapa saat yang lalu di beberapa wilayah di Israel, satu rudal yang diluncurkan dari Yaman berhasil dicegat".

Pada Rabu (16/7/2025) pagi waktu setempat, pasukan pro-pemerintah di Yaman mengatakan mereka menyita "750 ton senjata" yang sedang dalam perjalanan dari Iran ke Houthi.

Komando Pusat AS memuji operasi tersebut, menyebutnya sebagai "penyitaan senjata konvensional canggih Iran terbesar dalam sejarah mereka".

Tarek Saleh, yang memimpin Pasukan Perlawanan Nasional Yaman, mengatakan dalam sebuah unggahan di media sosial X bahwa penyitaan tersebut mencakup "sistem rudal angkatan laut dan udara, sistem pertahanan udara, radar modern, drone, perangkat pemantau, rudal anti-tank, artileri B-10, lensa pelacak, senapan runduk, amunisi, dan peralatan militer".

Awal bulan ini, Houthi kembali melancarkan serangan mematikan di Laut Merah dan Teluk Aden, menargetkan kapal-kapal yang mereka tuduh memiliki hubungan dengan Israel. Serangan-serangan ini dilakukan Houthi untuk memaksa Israel mengakhiri perang Gaza.

Co-Editor: Nei-Dya/berbagai sumber

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.