
LONDON (Lentera) - Chelsea terancam gagal main di Liga Champions setelah juara UEFA Conference League, karena diduga melanggar batas pengeluaran klub.
Kabar buruk menghampiri Chelsea setelah capaian istimewanya, menjadi satu-satunya klub yang memenangkan empat kejuaraan antarklub Eropa setelah meraih Liga Champions, Liga Europa, dan Piala Winners. Chelsea menambah koleksi gelar juara, dengan piala Conference League usai mengalahkan Real Betis 4-1 dalam laga final di Stadion Tarczynski.
Dikutip dari Sportbible, Kamis (29/5/2025) klub asal London ini terancam gagal bermain di Liga Champions mengutip CNN Indonesia, Jumat (30/5/2025).
Dalam pemberitaan itu disebutkan, Chelsea bisa dikenai sanksi oleh UEFA karena dugaan pelanggaran batas pengeluaran. UEFA diklaim tidak mengizinkan Chelsea menghitung penjualan tim wanita ke perusahaan saudara, dan dua hotel ke perusahaan saudara lain dalam neraca keuangan.
Chelsea dikabarkan setuju, membayar denda dengan mengetatkan pengeluaran. Akan tetapi, jika parameter itu dilanggar, tim asuhan Enzo Maresca ini bisa dilarang bermain dalam turnamen antarklub Eropa dalam satu musim.
Chelsea finis keempat pada klasemen Liga Inggris musim ini, yang membuat mereka bisa bermain di Liga Champions pada musim depan.
Akan tetapi, jika putusan sanksi dari pelanggaran keuangan itu terjadi pada musim depan, maka larangan untuk The Blues bermain di Liga Champions atau turnamen antarklub lain di Eropa bakal berlaku pada musim berikutnya.
Editor: Arief Sukaputra