25 April 2025

Get In Touch

Jadi Tuan Rumah Porprov IX 2025, Pemkot Malang Bidik Perputaran Ekonomi Besar-Besaran

Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi. (Santi/Lentera)
Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi. (Santi/Lentera)

MALANG (Lentera) - Kota Malang akan menjadi tuan rumah ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur tahun 2025. Tak sekadar mengejar prestasi atletik, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang membidik dampak ekonomi besar-besaran dari perhelatan ini. Dengan target utama menggeliatkan sektor UMKM, pariwisata, hingga industri perhotelan.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, mengungkapkan penyelenggaraan Porprov IX mendatang diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian lokal. 

Ia menekankan, kegiatan ini bukan sekadar pesta olahraga, melainkan peluang besar untuk mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat. "Porprov ini tidak hanya ansich sebagai event olahraga. Kami punya cita-cita sukses penyelenggaraan dan juga sukses pemberdayaan ekonomi. Harapannya, perputaran ekonomi di Kota Malang bisa meningkat secara signifikan," ujar Baihaqi, Rabu (23/4/2025). 

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memastikan partisipasi aktif pelaku UMKM lokal. Nantinya, UMKM Kota Malang akan diberi ruang untuk mengisi venue-venue pertandingan yang tersebar di berbagai titik di Kota Malang.

"Sudah kami sampaikan ke masyarakat melalui dinas-dinas terkait, bahwa nantinya tempat-tempat pertandingan akan kami isi dengan UMKM lokal. Ini kesempatan untuk mereka ikut menikmati dampak dari event besar ini," imbuhnya.

Menurut Baihaqi, estimasi jumlah atlet yang akan datang ke Kota Malang mencapai sedikitnya 15 ribu orang. Angka itu belum termasuk official, tim pendukung, serta keluarga para atlet yang diperkirakan turut serta. 

Kehadiran puluhan ribu orang ini akan menciptakan lonjakan aktivitas ekonomi, terutama di sektor perhotelan, kuliner, transportasi, hingga pusat oleh-oleh. "Kita tahu Malang ini juga kota wisata. Jadi otomatis event olahraga ini akan sangat mendatangkan massa. Kami yakin perputaran ekonomi dari Porprov ini akan besar sekali," ucapnya optimistis.

Guna memastikan sejauh mana dampak ekonomi yang ditimbulkan, Disporapar juga akan melibatkan tenaga ahli. Mereka akan ditugaskan untuk menghitung secara detail nilai perputaran uang selama periode pelaksanaan Porprov, dari awal pembukaan hingga penutupan.

"Kami siapkan tim ahli untuk menghitung berapa besarnya perputaran uang yang masuk ke Kota Malang selama event berlangsung. Ini penting sebagai data dan bahan evaluasi," tuturnya.

Baihaqi menambahkan, Porprov ini diharapkan tidak hanya memberi manfaat sesaat. Tetapi juga meninggalkan warisan positif berupa peningkatan daya saing UMKM lokal, penguatan citra pariwisata Kota Malang, serta pengalaman strategis dalam mengelola event berskala besar.

"Yang pasti, sektor okupansi hotel akan meningkat, begitu juga UMKM makanan-minuman, aksesoris, dan oleh-oleh. Ini saatnya Kota Malang menunjukkan kapasitasnya sebagai tuan rumah yang tidak hanya ramah atlet, tapi juga ramah ekonomi," katanya.

Sebagai informasi, berdasarkan informasi resmi dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, Porprov IX Jawa Timur 2025 akan digelar di 3 wilayah Malang Raya. Dengan waktu perhelatan mulai 28 Juni hingga 5 Juli 2025. (*)

Reporter: Santi Wahyu
Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.