21 April 2025

Get In Touch

Soft Opening RSUD Srengat Kado Istimewa Hari Jadi Blitar Ke-696

Soft Opening RSUD Srengat Kado Istimewa Hari Jadi Blitar Ke-696

Blitar - Meskipun peringatan Hari Jadi Blitar Ke-696 tahun 2020 ditengah pandemi Covid-19 dan sederhana, namun ada kado istimewa bagi masyarakat Kabupaten Blitar. Yaitu Soft Opening RSUD Srengat, untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga Blitar bagian barat.

Rangkaian kegiatan Hari Jadi Blitar diawali ziarah ke makam leluhur Blitar, yaitu makam Aryo Blitar, Syekh Subakir, Bung Karno dan pengeranan di Istana Gebang pada Selasa(4/8/2020) pagi. Kemudian malamnya dilanjutkan malam Tirakatan, dengan mengundang komunitas mocopat dan ambyo. Lalu dilanjutkan Rabu(5/8/2020) atau hari H ritual Pisowanan Agung di Pendopo Ronggo Hadi Negoro. "Semua rangkaian kegiatan hari jadi tahun ini sengaja digelar sederhana, namun tidak mengurangi nilai dari filosofinya," tutur Bupati Blitar Rijanto.

Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 ketat, dimana yang hadir dibatasi, pemeriksaan suhu tubuh, memakai masker, face shield dan menjaga jarak. Bahkan pada ritual pisowanan Agung hanya menghadirkan Bupati Blitar, Rijanto, Wakil Bupati Blitar, Marhaenis Urip Widodo, Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Suwito dan Sekda Kabupaten Blitar, Totok Subihandono sarimbitan di Pendopo Ronggo Hadi Negoro.

Sementara jajaran kepala OPD beserta ibu, seluruhnya berada di halaman dekat pendopo dibawah terik matahari dan menerapkan physical distancing atau menjaga jarak. Kondisi ini dilakukan karena Peringatan Hari Jadi Blitat Ke-696 ini masih dalam masa pandemi Covid-19, sehingga dilakukan dengan sederhana dan tidak ada kerumunan massa. Bahkan beberapa kegiatan seperti kirab budaya, serta tamu undangan juga ditiadakan. Seluruh jajaran mulai Forkopimda, Muspika hingga kelurahan dan kepala desa, hanya dapat mengikuti prosesi hari jadi tahun ini melalui daring atau online dari kantornya masing-masing.
Ritual pisowanan diawali penyerahan pusaka dan panji lambang daerah, dari sekda kepada Bupati Rijanto. Dilanjutkan pembacaan sejarah Blitar oleh Kepala Dinas Parbudpora, Suhendro Winarso. Bupati Rijanto juga menyampaikan sambutan dalam Bahasa Jawa.

Acara dilanjutkan dengan Soft Opening RSUD Srengat dan peresmian Masjid Putra Sang Fadjar, sekaligus sebagai kado istimewa kepada masyarakat Blitar. "Karena saat ini pandemi Covid-19, maka pemkab berupaya secepatnya memanfaatkan RSUD Srengat yang sudah selesai pembangunannya dan bisa diawali untuk menangani kasus Covid-19," ujar Bupati Rijanto usai acara.

Terutama bagi warga Kabupaten Blitar bagian barat, lanjut Bupati Rijanto segera bisa mendapatkan pelayanan kesehatan paripurna di rumah sakit tipe C ini. "Secepatnya bisa melayani secara penuh, tinggal menunggu persiapan teknis dan Perda Restribusi Umum kaitannya dengan tarif pelayanan dan MoU dengan BPJS," jelasnya.

Apalagi dengan keunggulan fasilitas yang dimiliki, yaitu ruang operasi dengan dinding anti bakteri atau Modular Operation Theater (MOT). Serta ruang isolasi bertekanan negatif, untuk merawat pasien Covid-19. "Jadi penanganan pasien Covid-19 benar-benar aman, tidak melalui jalur pasien umum tapi langsung menuju ruang isolasi," terang bupati yang akan maju lagi periode kedua ini.

Ditambahkan Bupati Rijanto, dengan kecanggihan peralatan ini pihaknya berharap dijaga dan dirawat. Serta meminta seluruh dokter, perawat dan tenaga pendukung tetap semangat. "Memberikan pelayanan prima yang paripurna, cepat, tepat dan murah senyum sehingga pasien cepat sembuh," imbuhnya. (ais)

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.