Pagu Anggaran Naik Rp 34 M, Dinas PUPR-PKP Kota Malang Prioritaskan Peningkatan Infrastuktur Jalan

MALANG (Lenteratoday) – Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPR-PKP) Kota Malang mendapatkan tambahan anggaran sebesar Rp 34 miliar pada hasil pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2025.
Dana tambahan tersebut akan difokuskan untuk peningkatan infrastruktur jalan di beberapa titik, terutama di kawasan Pasar Gadang dan Jalan Ki Ageng Gribig.
"Iya, memang dari usulan rancangan sampai ke pembahasan di KUA-PPAS, pagu kita naik Rp 34 miliar. Nah itu berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pusat, juga dari anggaran pemprov. Dipergunakan untuk (peningkatan) jalan," ujar Kepala Dinas PUPR-PKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto, Senin (11/11/2024).
Dandung menyebutkan, dari total Rp 34 miliar tersebut, dana sebesar Rp 25 miliar di antaranya akan dialokasikan khusus untuk perbaikan dan peningkatan jalan di 4 lokasi prioritas, salah satunya di area Pasar Induk Gadang, Kecamatan Sukun.
Menurutnya, infrastruktur jalan di lokasi tersebut akan diperkuat dengan penggantian material dari aspal menjadi cor beton.
"Karena selama ini selalu kami lakukan perbaikan, tapi karena aspal, setiap harinya kena siram entah itu air tahu, air laut, aspalnya ya mengelupas lagi. Makanya nanti akan kami ganti dengan cor, ini yang memang membutuhkan biaya agak besar," tambah Dandung.
Selain penggantian material, perbaikan jalan di Pasar Induk Gadang juga mencakup perbaikan sistem drainase. Hal ini, menurut Dandung, dilakukan untuk mengimbangi daya tahan cor beton, dengan mencegah kerusakan jalan akibat genangan air.
Di samping itu, alokasi anggaran juga akan digunakan untuk proyek pelebaran di Jalan Ki Ageng Gribig, Sawojajar, kecamatan Kedungkandang. Menurut Dandung, pelebaran akan melanjutkan pekerjaan yang telah dilakukan sebelumnya, dari Simpang Tiga Madyopuro hingga DAM Rolak.
"Nah ini nanti dilanjutkan dari Rolak sampai ke ujung jembatan Kedungkandang. Itu akan kami lakukan peningkatan jalan termasuk pelebaran sehingga nanti lebar jalannya sama seperti yang sudah ada sekarang," paparnya.
Dandung menyampaikan, proyek ini diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas, terutama bagi pengguna jalan yang melintasi jalur Kota Malang menuju Kabupaten Malang. Selain itu, sambung Dandung, juga akan mempermudah akses dari exit Tol Madyopuro, yang selama ini sering mengalami kepadatan. (*)
Reporter: Santi Wahyu | Editor : Lutfiyu Handi