20 April 2025

Get In Touch

Buka Bazar UMKM Hari Santri Nasional, Pjs Bupati Kediri: Berikan Kontribusi bagi Masyarakat

Buka Bazar UMKM Hari Santri Nasional, Pjs Bupati Kediri: Berikan Kontribusi bagi Masyarakat

KEDIRI (Lenteratoday)-Santri tidak hanya berperan sebagai pewaris tradisi agama, melainkan juga menjadi generasi muda yang mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat luas. Pernyataan tersebut dilontarkan Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri Heru Wahono Santoso terkait bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam rangka Hari Santri Nasional 2024 di Kawasan Taman Hijau Simpang Lima Gumul, 18-20 Oktober 2024.

“Semoga kegiatan ini bisa menunjukkan ekonomi kreatif, meningkatkan daya beli masyarakat, serta mengajarkan masyarakat untuk mencintai produk dalam negeri,” ungkapnya dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (19/10/2024).

Diketahui, kegiatan ini digelar Pemkab Kediri berkolaborasi dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kediri dan dibuka pada Jumat (18/20/2024).

Menurut Heru, seiring perkembangan zaman, kini santri tidak hanya berperan sebagai pewaris tradisi agama, melainkan juga menjadi generasi muda yang mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat luas. Sehingga kehadiran santri berdampak untuk pembangunan bangsa.“Santri itu perekat bangsa,” kata Heru.

Peran serta sebagai perekat bangsa tersebut salah satunya ditunjukkan melalui gelaran bazar UMKM. Diketahui, pameran UMKM ini diikuti kurang lebih 80 pelaku usaha kecil menengah di Kabupaten Kediri. Diharapkan pameran UMKM ini bisa meningkatkan keterampilan dan ekonomi kreatif bagi pelaku usaha. Termasuk dalam menciptakan produk-produk lokal unggulan.

Ketua Panitia Acara Hari Santri Nasional Kabupaten Kediri Abu Muslich mengatakan, pada peringatan Hari Santri Nasional 2024 mengandung nilai-nilai yang dapat mempererat persaudaraan baik yang didasarkan nilai Islam, sebangsa, maupun sesama manusia.

“(Hari Santri Nasional) ini akan mempererat ukhuwah islamiyah sesama santri, ukhuwah wathaniyah sebagai persaudaraan sebangsa, juga ukhuwah basyariyah sebagai sesama manusia,” tegas Abu Muslich, yang juga merupakan Wakil Ketua PCNU Kabupaten Kediri.

Adapun peringatan Hari Santri Nasional diusung dengan tajuk Expresi Santri yang memuat tema serentak ‘Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan’.

Di Kabupaten Kediri, peringatan Hari Santri dituangkan berbagai kegiatan. Mulai dari Lomba Ngujubne Selametan, Pembinaan Generasi Muda, Musabaqah Qiraatul Kutub (Lomba Membaca Kitab Kuning), Kediri Bersholawat, Akademia Lomba Cerdas Cermat Aswaja, dan ditutup Upacara Simbolis pada 22 Oktober 2024 mendatang.

Reporter: Gatot Sunarko,rls/Editor:widyawati

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.