19 April 2025

Get In Touch

Dengan Darah Bercucuran di Wajah Usai Ditembak, Donald Trump Teriak: Lawan!

Kandidat calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, mantan Presiden Donald Trump, dilarikan ke luar panggung dalam sebuah rapat umum pada 13 Juli 2024 di Butler, Pennsylvania. (Getty Images/AFP)
Kandidat calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, mantan Presiden Donald Trump, dilarikan ke luar panggung dalam sebuah rapat umum pada 13 Juli 2024 di Butler, Pennsylvania. (Getty Images/AFP)

PENNSYLVANIA (Lenteratoday) -Mantan presiden AS Donald Trump buka suara tentang penembakan yang dialaminya dalam sebuah rapat umum kampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7/2024) sore waktu setempat.

Ia menyampaikan terima kasih kepada United States Secret Service dan semua penegak hukum atas "respons cepat" mereka.

Trump terbangun dan mengepalkan tinjunya ke udara sambil mengucapkan kata-kata "Lawan! Lawan! Lawan!"

"Yang paling penting, saya ingin menyampaikan belasungkawa saya kepada keluarga orang yang tewas dalam rapat umum tersebut, dan juga kepada keluarga orang lain yang terluka parah," ungkapnya dalam posting di situs media sosialnya, Truth Social.

Trump mengaku terkejut dengan insiden penembakan yang menimpa rapat umum kampanyenya.

"Sungguh luar biasa bahwa tindakan seperti itu bisa terjadi di negara kita (AS). Saat ini belum ada yang diketahui mengenai pelaku penembakan, yang kini sudah tewas," tambah Trump, sebagaimana dikutip dari Sky News.

"Saya tertembak peluru yang menembus telinga kanan atas. Saya langsung tahu ada yang tidak beres, saya mendengar suara desingan, tembakan, dan langsung merasakan peluru menembus kulit," katanya.

Trump mengaku mengalami pendarahan di bagian telinga.

"Banyak pendarahan yang terjadi, jadi saya menyadari apa yang terjadi. TUHAN MEMBERKATI AMERIKA!" tukasnya.

Suara tembakan terdengar tidak lama setelah Trump memulai pidato di rapat umum kampanye di Pennsylvania.

Seperti diberitakan sebelumnya, Trump tampak memegang telinganya dan menunduk ke bawah usai terdengar serangkaian dentuman keras menyerupai tembakan di acara kampanye di Pennsylvania.

Para pendukung yang hadir juga sempat berteriak histeris setelah menyaksikan kejadian tersebut.

Selang beberapa saat, kandidat Presiden AS dari Partai Republik itu coba dievakuasi dari panggung oleh agen Secret Service.

Dilansir AFP, telinga kanan Trump terlihat berdarah dalam insiden tersebut. Ia terlihat masih bisa mengepalkan tangan ketika dievakuasi dari atas panggung (*)

Sumber: Kompas|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.