15 April 2025

Get In Touch

BNPB: Sepekan Indonesia Diterjang 51 Bencana

Bencana banjir yang terjadi di Sulawesi Tengah.(foto:ist/BNPB.CNN Indonesia)
Bencana banjir yang terjadi di Sulawesi Tengah.(foto:ist/BNPB.CNN Indonesia)

JAKARTA (Lenteratoday) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat dalam sepekan terakhir, ada sebanyak 51 bencana yang terjadi di wilayah Indonesia.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan jumlah itu mengalami kenaikan dari pekan-pekan sebelumnya.

"Dalam seminggu ini ada 51 kali kejadian bencana, jumlah ini naik ya. Kalau di periode musim transisi atau musim kemarau ini, jumlah kejadian bencana yang dilaporkan ke BNPB dalam artian jumlah bencana yang berdampak signifikan itu dalam empat minggu terakhir kita pernah tidak lebih 30 kejadian," kata Muhari dalam Disaster Briefing secara daring, Selasa(9/7/2024).

Muhari berujar meski berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hampir 50 persen wilayah Indonesia telah memasuki musim kemarau, namun bencana banjir masih mendominasi.

Kendati demikian, kata dia tanah longsor menjadi bencana paling mematikan di Indonesia pada tahun ini.

"Ini 51 kejadian, banjir tetap mendominasi. Kita menuju puncak kemarau sebenarnya Juli-Agustus tapi banjir masih mendominasi," ujarnya.

Ia menjelaskan bencana hidrometeorologi seperti banjir akan selalu terjadi, meski pada puncak musim kemarau. Hal itu karena wilayah Indonesia berada di garis khatulistiwa.

"Meski pada puncak musim hujan, bukan berarti kita tidak punya kebakaran hutan. Dua bencana hidrometeorologi yang bertolak belakang dari sisi penyebab itu, selalu ada di setiap periode. Jadi tetap kita harus waspada," ucap Muhari.

Sumber: CNN Indonesia/Editor: Ais

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.