19 April 2025

Get In Touch

Dekati Hari Raya Kurban Harga Sejumlah Komoditas Merangkak Naik

Petugas DKPP Kota Kediri saat memantau harga komoditas di Pasar Setono Betek.
Petugas DKPP Kota Kediri saat memantau harga komoditas di Pasar Setono Betek.

KEDIRI (Lenteratoday) - Mendekati Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban, harga sejumlah komoditas di Kota Kediri mulai merangkak naik. Harga minyak goreng curah bahkan sudah status waspada yang artinya harus dilakukan intervensi untuk mengendalikan dan penurunan harga.

Dari pemantauan harga oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota di Pasar Setono Betek, pada 10-11 Juni 2024, beberapa komoditas lain juga mengalami kenaikan. Seperti (dalam satuan kg) ; beras medium dari Rp.12.023 naik menjadi Rp 12.068 (HET Rp 12.500); bawang putih bonggol dari Rp 38.000 jadi Rp 38.500 (HET Rp.32.000); cabai merah besar dari Rp 47.500 jadi Rp.52.167 (HET Rp.55.000); dan cabai merah keriting dari Rp 44.555 jadi Rp.47.049 (HET Rp.55.000).

“Meski demikian harga-harga itu masih relatif aman, ada beberapa komoditas yang naik tapi masih aman artinya, belum ada indikasi ke waspada,” jelas Moh Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri, Selasa (11/6/2024).

Khusus minyak goreng curah satu-satunya komoditas yang terpantau statusnya waspada karena sudah melebihi HET 10%. Ridwan mengungkapkan Pemkot Kediri segera mengambil langkah guna mengendalikan harga melalui Operasi Pasar (OP) dan Gerakan Pasar Murah (GPM).

Sementara itu, harga sejumlah komoditas justru mengalami penurunan harga, antara lain (dalam satuan kg) daging ayam ras turun harga dari sebelumnya Rp.31.528 menjadi Rp.31.194 (HET Rp.36.750); bawang merah dari Rp 36.889 jadi Rp 36.722 (HET Rp.41.500); cabai rawit merah dari Rp 39.157 jadi Rp 37.611 (HET Rp57.000); kentang dari Rp 19.333 menjadi Rp 19.000; serta tomat dari Rp.12.667 jadi Rp.12.500.

"Sedangkan untuk komoditas telur ayam ras harganya tetap di Rp26.472; daging sapi juga masih sama Rp106.667," imbuhnya.

Selain melakukan pemantauan di pasar tradisional, Pemkot Kediri juga melakukan pemantauan pada lima swalayan di Kota Kediri. Adapun hasilnya, ketersediaan pangan komoditas beras dan gula mencukupi warga Kota Kediri untuk dua bulan ke depan. “Alhamdulillah stoknya melimpah untuk ketersediaan pangan beras dan gula bisa mencukupi kebutuhan warga Kota Kediri,” ujarnya.

Untuk itu, Ridwan mengimbau kepada masyarakat Kota Kediri dalam rangka menyambut hari Raya Idul Adha agar tidak melakukan panic buying karena ketersediaan pangan di Kota Kediri melimpah. “Dengan keberadaan pasar grosir dan pasar konsumen dapat membantu mencukupi kebutuhan pangan masyarakat Kota Kediri, sehingga tidak perlu khawatir,” tutupnya. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera.co.
Lentera.co.