Peluncuran Tahapan Pilkada 2024: KPU Kota Malang Targetkan Partisipasi Pemilih Sentuh 82%

MALANG (Lenteratoday) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang resmi meluncurkan tahapan Pilkada 2024, Minggu (9/6/2024) malam. Ketua KPU Kota Malang, Aminah Asminingtyas mengatakan, peluncuran ini merupakan sarana sosialisasi kepada masyarakat, sehingga ia menargetkan partisipasi aktif masyarakat dapat mencapai 82 persen dalam Pilkada 2024 mendatang.

“Kami sebagai penyelenggara Pemilu memiliki kewajiban untuk mensosialisasikan ini. Tentunya KPU tidak sendiri, tapi bersinergi dengan semua entitas politik di Kota Malang, termasuk media,” ujar Aminah dalam peluncuran tersebut.

Aminah menekankan, pentingnya masyarakat mengetahui hari dan tanggal pemungutan suara pemilihan Kepala Daerah, yaitu pada Rabu, 27 November 2024 mendatang.

"Harapannya, masyarakat Kota Malang bisa memahami bahwa proses tahapan Pemilu sudah berjalan. Kami mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dan meningkatkan partisipasi dalam pemilihan,” tambahnya.

Terkait dengan target partisipasi masyarakat, KPU Kota Malang menargetkan tingkat partisipasi yang sama dengan Pemilu 14 Februari lalu, di mana Kota Malang berhasil mencapai partisipasi 82 persen. Melebihi target nasional sebesar 79 persen.

"Kami harapannya sama dengan tingkat partisipasi dalam Pemilu kemarin. Jadi, di Pilkada ini juga diharapkan bisa mencapai angka yang sama. Kalau jumlah pemilih, di Kota Malang ada sekitar 662 ribu orang," katanya.

Di sisi lain, Aminah menjelaskan, saat ini KPU Kota Malang juga telah masuk dalam tahapan menerima Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dan akan memetakan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di masing-masing wilayah.

Selain itu, tahapan lain yang sedang berlangsung yakni verifikasi administrasi kepada bakal calon (bacalon) yang telah menyerahkan persyaratan dukungan minimal, untuk jalur perseorangan.

Sebagai informasi, dalam upaya meningkatkan partisipasi, KPU Kota Malang mengusung tagline "Pilkada Kota Malang Terintegrasi dan Harmoni" dengan ajakan "Gak Nyoblos, Gak Mbois Jes." Mereka juga memperkenalkan maskot Pilkada 2024, yaitu Sam Suma dan Mbak Sawa, yang masing-masing mewakili pemilih laki-laki dan perempuan.

“Harapannya, agar Warga Kota Malang yang Mbois (Red-Bahasa Malangan: Keren) itu ya yang memilih dan datang ke TPS. Kemudian harapannya Pilkada bisa berjalan tentram, harmoni, damai,” tutup Aminah.

Reporter: Santi Wahyu/Editor: widyawati